Bisnis.com, JAKARTA – Partai Keadilan Sejahtera telah mengumumkan posisi untuk lima tahun ke depan, yaitu di luar pemerintahan. Komunikasi dengan partai-partai politik dilakukan.
Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ledia Hanifa mengatakan bahwa dalam waktu dekat akan bertemu dengan Partai Berkarya. Ini demi membangun kebersamaan
“Ini bagian dari bagaimana kita bersama-sama kita menunjukkan komitmen bahwa kita mau membangun bangsa itu bersama sama. Tidak bisa satu dua elemen saja, tetapi keseluruhan,” katanya di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (15/11/2019).
Ledia menjelaskan bahwa pertemuan dengan Berkarya untuk membuat citra oposisi tidak dianggap buruk. Sebelumnya PKS sudah bertemu dengan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) yang merupakan bagian dari koalisi pemerintah.
“Kita sudah katakan sejak awal, kita akan jadi oposisi yang bermartabat, konstuktif, dan substantif. Nah, kemudian juga dari partai-partai lain karena mereka memberikan dukungan,” jelasnya.
Selain pertemuan secara formal, PKS juga melakukannya dengan informal dengan partai lain. Khususnya Partai Amanat Nasional dan Demokrat di legislatif.
“Kalau secara informal kan Presiden [PKS Sohibul Iman] sudah rajin bersilaturahim. Tetapi kan kita tentu ingin secara formalnya kita bisa berkomunikasi,” ucapnya.
