Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjawab kabar soal Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal (KSAD) Andika Perkasa akan menjadi calon kuat Wakil Panglima TNI.
Menurut Moeldoko, Panglima TNI lah yang paling tahu sosok wakil yang dibutuhkan.
"Jadi, panglima yang melihat, bukan gua. Beliau yang tahu, jangan spekulasi dulu," ujar bekas Panglima TNI ini Kompleks Parlemen, Senayan pada Rabu (13/11/2019).
Yang jelas, kata Moeldoko, Wakil Panglima ini sangat dibutuhkan. Dasar pertimbangan emprisnya, jabatan wakil panglima pernah ada.
Sementara, pertimbangan operasionalnya, panglima sering melakukan perjalanan ke luar negeri meninjau pasukan yang bertugas di luar. Sehingga, Panglima sering meninggal tempat.
"Kalau mau minta digantikan kepala staf angkatan, harus membuat surat perintah. Nah, kalau ada panglima dan wakil panglima, itu dalam satu kotak. Sehingga, kalau panglima enggak ada, otomatis wakil panglima itu eks selaku panglima," ujar dia.
Wakil Panglima TNI nanti akan tetap berpangkat jenderal bintang empat. Beredar kabar, Panglima telah menyerahkan nama calon wakilnya kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Namun, Moeldoko mengaku tidak mengetahui ihwal hal tersebut.
"Enggak ngerti aku, itu urusan panglima itu," ujar dia.