Bisnis.com, JAKARTA--- Presiden Joko Widodo menyatakan dirinya dan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Gerindra Prabowo Subianto telah bicara banyak mengenai kemungkinan Gerindra masuk koalisi.
Pernyataan itu disampaikan Jokowi usai berbincang dengan Prabowo dalam sebuah pertemuan tertutup sekitar 1 jam di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10/2019).
"Tapi ini belum final," lanjut Jokowi.
Belum dapat dipastikan apakah Partai Gerindra akan mendapat jatah kursi menteri dalam pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin pada periode 2019-2024.
Ini merupakan pertemuan khusus kedua antara dua rival politik yang pernah bersebrangan dalam Pilpres 2019 tersebut. Pertemuan pertama terjadi pada Juli 2019 di Stasiun Moda Raya Terpadu (MRT) Lebak Bulus, Jakarta.
Seperti diketahui, Gerindra bukan partai politik yang masuk ke dalam koalisi pendukung pemerintah.
Sejak 2014 Gerindra menjadi partai yang menjadi oposisi bagi pemerintahan Jokowi. Di Pilpres 2019 Gerindra juga tidak mendukung Calon Presiden Joko Widodo karena mengusung Prabowo.