Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Temui Lee Hsien Loong, Indonesia-Singapura Sepakat Tingkatkan Kerja Sama

Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Singapura sepakat untuk memperkuat kerja sama yang saling menguntungkan di antara dua negara.
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengamati Anggrek Iriana Jokowi di sela-sela kunjungan kerja di The Istana, Singapura, Selasa (8/10/2019). Penamaan anggrek Dendrobium Iriana Jokowi diberikan saat Ibu Negara Iriana menjadi tamu kehormatan di Singapore Botanic Gardens, Singapura pada tahun 2015 lalu./ANTARA-Biropers-Laily
Presiden Joko Widodo (kiri) bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengamati Anggrek Iriana Jokowi di sela-sela kunjungan kerja di The Istana, Singapura, Selasa (8/10/2019). Penamaan anggrek Dendrobium Iriana Jokowi diberikan saat Ibu Negara Iriana menjadi tamu kehormatan di Singapore Botanic Gardens, Singapura pada tahun 2015 lalu./ANTARA-Biropers-Laily

Bisnis.com, JAKARTA--- Pemerintah Indonesia dan Pemerintah Singapura sepakat untuk memperkuat kerja sama yang saling menguntungkan di antara dua negara.

Kesepakatan itu dibuat setelah Presiden Joko Widodo bertemu Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong di The Istana, Singapura pada Selasa (8/10/2019).

Kesepakatan pertama adalah Framework for Negotiation of FIR Realignment yang ditandatangani pada 12 September 2019. Tim teknis Pemerintah Indonesia dan Singapura juga telah bertemu pada 7 Oktober 2019. Pertemuan itu diharapkan menghasilkan hasil konkret.

Kesepakatan kedua adalah Indonesia dan Singapura sepakat memperpanjang kerja sama keuangan antara bank sentral kedua negara, yakni pengelolaan likuiditas valas secara bilateral (bilateral liquidity management arrangement).

Kerja sama ini mencerminkan komitmen yang kuat dari kedua pemimpin untuk meningkatkan stabilitas dan pengembangan ekonomi di kawasan. Perpanjangan kerja sama ini akan dilakukan pada November 2019 mendatang.

Sementara itu, Jokowi juga menyambut baik perkembangan dan tindak lanjut dari kesepakatan yang dicapai dalam Leaders’ Retreat tahun lalu. Perkembangan tersebut antara lain soal pengembangan kawasan industri Kendal yang menjadi ikon kerja sama kedua negara.

“Kami menyambut baik tindak lanjut kesepakatan Leaders’ Retreat tahun lalu, antara lain bertambahnya tenants di Kendal Industrial Park, berkembangnya Nongsa Digital Park, dan dukungan Singapore Economic Development Board bagi pembukaan operasi perusahaan Pegatron di Batam,” kata Jokowi seperti dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (9/10/2019).

Selain itu, kedua negara sepakat untuk memperkuat kerja sama di bidang pendidikan vokasional. Bentuk kerja sama tersebut antara lain operasionalisasi politeknik Kendal dan kegiatan pelatihan bagi para instruktur serta inisiatif RISING (Republic of Indonesia and Singapore) Fellowship.

Di samping itu, keduanya sepakat untuk mendorong penyelesaian proses ratifikasi perjanjian investasi bilateral (bilateral investment treaty) serta peningkatan kerja sama di bidang perdagangan elektronik, teknologi finansial, layanan data, pengembangan techno park, serta regional innovation hub.

“Terima kasih Perdana Menteri Lee, mari kita bekerja sama untuk kemakmuran dua negara dan masyarakat kita,” kata Jokowi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yodie Hardiyan
Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper