Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Perpustakaan Nasional Israel Arsipkan Karya Franz Kafka

Perpustakaan Nasional Israel mengatakan pihaknya menerima bagian terakhir dari koleksi tulisan Franz Kafka yang rencananya akan di-online-kan.
sumber: Reuters
sumber: Reuters

Bisnis.com, JAKARTA - Perpustakaan Nasional Israel mengatakan pihaknya menerima bagian terakhir dari koleksi tulisan Franz Kafka yang rencananya akan di-online-kan. Upaya ini akan ditempuh setelah badan tersebut memenangkan perebutan kepemilikan atas bagian dari peninggalan sastra novelis Yahudi kelahiran Praha itu.

Arsip tersebut sebelumnya dipegang oleh dua bersaudara Eva Hoffe dan Ruth Wiesler, yang berpendapat bahwa mereka mewarisi peninggalan tersebut secara sah dari sang ibu, Esther Hoffe.

Hoffe adalah sekretaris dari teman Kafka, penulis Max Brod. Brod menyimpan karya Kafka yang tidak dipublikasikan, saat sang empunya tengah sekarat dan menginginkan lembaran-lembaran tersebut dibakar saja.

Arsip tersebut mencakup tiga versi konsep cerita Kafka "Wedding Preparations in the Country", sebuah buku dimana dia berlatih bahasa Ibrani, ratusan surat pribadi kepada Brod dan teman-teman lainnya serta jurnal perjalanan.

Sejak 2008, Perpustakaan Nasional Israel telah memenangkan serangkaian putusan hukum yang memberikannya kepemilikan dokumen. Hal itu sesuai dengan instruksi dalam surat wasiat yang ditulis oleh Brod, yang meninggal pada 1968.

Pihak perpustakaan mengatakan bahwa sejak proses pengadilan berakhir pada 2016, mereka telah mengumpulkan dokumen dari situs di Israel dan Jerman dan akhirnya 2 minggu yang lalu mengambilnya dari brankas bank Swiss.

Stefan Litt, kurator humaniora perpustakaan, mengatakan koleksinya juga termasuk gambar-gambar.

"Semua tulisan oleh Kafka yang kita miliki sekarang dalam tahanan kita akan didigitalkan dan akan terbuka untuk umum di seluruh dunia," katanya seperti dilansir Reuters, Kamis (8/8/2019).

Litt berharap beberapa arsip akan tersedia di Internet dan bisa diakses oleh publik pada akhir tahun ini.

Kafka, penulis yang dikenal luas dengan karyanya seperti "The Trial", "The Metamorphosis" dan "The Castle", meninggal karena TBC berusia 40 tahun pada 1924.

Protagonisnya dalam bukunya sering diadu melawan birokrasi yang luar biasa, menghuni dunia mimpi buruk yang menjadi model untuk istilah "Kafkaesque".

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Reni Lestari

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper