Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ridwan Kamil Minta Organisasi Kepemudaan Tingkatkan Produktivitas

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat untuk terus meningkatkan kualitas para pemuda melalui organisasi kepemudaannya.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam acara silaturahmi dan tadarus kebangsaan Pemuda KNPI Santri, di Kota Bandung, Jumat (5/7/2019) malam. JIBI/Bisnis/Dea Andriyawan
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dalam acara silaturahmi dan tadarus kebangsaan Pemuda KNPI Santri, di Kota Bandung, Jumat (5/7/2019) malam. JIBI/Bisnis/Dea Andriyawan

Bisnis.com, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meminta Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Jawa Barat untuk terus meningkatkan kualitas para pemuda melalui organisasi kepemudaannya.

“Sebentar lagi, 2045 Indonesia akan mengalami Bonus Demografi,  70 persen warganya berada pada usia produktif,” kata Emil sapaan akrab Ridwan Kamil dalam acara silaturahmi dan tadarus kebangsaan Pemuda KNPI Santri, di Kota Bandung, Jumat (5/7/2019) malam.

Dalam acara yang bertajuk “Merajut Indonesia : Bersama Memeluk Indonesia” ini, Emil juga meminta KNPI untuk mampu menjadi garda terdepan untuk mempersatukan pemuda Jawa Barat agar terus produktif.

“Saya titip, KNPI untuk terus menjaga pemuda untuk menjadi sumber daya manusia yang dapat berkompetisi di era ini,” ungkap dia.

Terlebih, menurutnya Indonesia menjadi dalah satu negara yang berpotensi untuk menjadi negara adidaya jika saja Indonesia mampu memenuhi tiga indikator saat bonus demografi terjadi.

Pertama, perekonimian Indonesia harus terjaga. Artinya, kesejahteraan masyarakat Indonesia harus mampu terus ditingkatkan.

“Contohnya bisa memenuhi kebutuhan pokok, bisa umrah minimal setahun sekali, bisa ganti gadget dua tahun sekali,” kata Emil.

Kedua, kehidupan demokrasi di Indonesia harus stabil. Maka, agenda pemilihan kepala daerah ataupun pemilihan presiden jangan sampai menjadi momentum munculnya perpecahan.

“Kalau lima tahun sekali, pemilihan wali kota, gubernur atau presiden kita bertengkar terus kita capek, habis tenaga untuk bertengkar karena perbedaan,” jelas Emil.

Ketiga, adalah kualitas sumber daya manusia. Indonesia akan menjadi negara maju saat sumber daya manusianya bisa berkualitas.

“Maka SDM, para pemuda saat ini harus didorong dengan optimisme dan juga agenda produktif berkelanjutan,” kata Emil.

Sementara itu, Ketua DPD KNPI Jawa Barat, Rio F Wilantala menyambut baik dorongan dari Gubernur Jawa Barat tersebut. Menurutnya, sudah saatnya pemuda Jawa Barat menjadi etalase kepemudaan di Indonesia.

“Maka, penting KNPI di kota/kabupaten maupun unsur OKP lainnya untuk sama-sama membantu Pemprov untuk menjadikan pemuda Jabar menjadi etalase pemuda di Indonesia, dan pemuda menjadi agen perdamaian,” ungkapnya.

KNPI saat ini sudah bergerak pada kegiatan ekonomi. Pasalnya, saat ini kata Rio dibutuhkan pemuda yang mampu berkompetisi di dunia internasional.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Nancy Junita
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper