Kabar24.com, JAKARTA — Meskipun blokade Jl. M.H. Thamrin telah dibuka, Gedung Badan Pengawas Pemilihan Umum atau Bawaslu masih mendapatkan penjagaan dari aparat keamanan.
Berdasarkan pantauan Bisnis.com, Selasa (28/5/2019), Jl. M.H. Thamrin di depan Gedung Bawaslu masih disekat untuk penjagaan dan arus lalu lintas. Akibatnya, terjadi penumpukan kendaraan ketika melintasi Gedung Bawaslu.
Di bagian penjagaan, terdapat puluhan aparat keamaan berseragam Sabhara bersiaga. Adapun, tameng-tameng antikerusuhan ditidurkan di aspal jalan.
Pada 21 Mei, aparat keamanan memang menutup seluruh areal depan Gedung Bawaslu menyusul rencana aksi massa yang berlangsung pada sore harinya. Namun, lantaran terjadi kerusuhan pada malam hari hingga 22 Mei, aparat akhirnya memblokade Jl. M.H. Thamrin dari Bundaran Hotel Indonesia hingga Jl. Medan Merdeka Barat.
Setelah 1 minggu, blokade jalan dibuka pada Selasa pagi hari ini. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) pun mengaktifkan kembali halte-halte di sepanjang Jl. M.H. Thamrin dan Jl. Medan Merdeka Barat.
“Sudah buka. Mulai hari ini,” kata petugas Transjakarta.
Halte yang dibuka itu adalah Bundaran Hotel Indonesia, Sarinah, dan Bank Indonesia di Jln. M.H. Thamrin, serta Monas di Jln. Medan Merdeka Barat.
Berdasarkan pantauan Bisnis.com, bus Transjakarta sejumlah rute seperti Ragunan-Monas, Blok M-Kota, dan Grogol-Kampung Melayu telah menaikturunkan penumpang di halte-halte tersebut.