Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Prabowo Gebrak Podium di Yogyakarta, PDIP Geleng Kepala

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) geleng-geleng kepala melihat aksi gebrak meja capres nomor urut 02 Prabowo Subianto ketika berkampanye di Yogyakarta, Senin (8/4/2019) siang.
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto memberikan orasi politik saat kampanye akbar bertajuk Indonesia Menang bersama Prabowo Subianto di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Senin (8/4/2019)./Harian Jogja-Desi Suryanto
Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto memberikan orasi politik saat kampanye akbar bertajuk Indonesia Menang bersama Prabowo Subianto di Stadion Kridosono, Yogyakarta, Senin (8/4/2019)./Harian Jogja-Desi Suryanto

Bisnis.com, JAKARTA — Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) geleng-geleng kepala melihat aksi gebrak meja capres nomor urut 02 Prabowo Subianto ketika berkampanye di Yogyakarta, Senin (8/4/2019) siang.

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto dalam keterangan resminya, Selasa (9/4/2019) menilai bahwa karakter pemimpin akan ikut menentukan kultur positif dan martabat bangsa, serta peradaban yang akan dibangunnya.

"Dalam berbagai kampanye yang ditampilkan Pak Prabowo, PDI Perjuangan mengamati adanya persoalan serius terkait kepemimpinannya yang cenderung temperamental, keluarkan kata-kata kasar, dan ketidakpantasan etis di hadapan publik," ungkap Hasto.

Sebab itulah, aksi gebrak podium tersebut menegaskan perbedaan mendasar antara Prabowo dengan capres besutannya Joko Widodo yang dinilainya visioner dan optimis, sehingga mampu menghasilkan kultur bangsa bergerak maju sambil mengejar prestasi.

"Sebaliknya, Pak Prabowo yang emosional dan sering keluarkan kata-kata yang tidak pantas, hadirkan ketakutan, kegelisahan akut, dan pesimisme," jelas pria kelahiran Yogyakarta, 7 Juli 1966 ini.

"Politik adalah proses berpenghidupan kebangsaan yang seharusnya mengontestasikan hal-hal baik, dan membawa kemajuan peradaban, serta kebaikan bagi bangsa dan negara. Pilpres [2019] akhirnya menampilkan kontradiksi karakter dasar pemimpin," tutupnya.

Sebelumnya, aksi gebrak podium Prabowo dilakukan ketika dirinya berorasi menyoroti antek asing, kekayaan Indonesia di luar negeri, serta penguasaan ekonomi yang timpang.

Prabowo yang setelah itu masih terlihat emosi, ditenangkan politisi senior PAN Amien Rais dan tokoh politik asal Yogyakarta yang ditunjuk sebagai juru kampanye nasional Syukri Fadholi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Aziz Rahardyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper