Bisnis.com,JAKARTA—Menteri Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri melantik 10 orang pejabat pimpinan tinggi pratama (Eselon 2) Kementerian Ketenagakerjaan pada hari ini Rabu (23/1/2019).
Kesepuluh pejabat tinggi pratama yang dilantik adalah:
1. Wiwit Windiana sebagai Direktur Bina Kelembagaan Pelatihan
2. Muhammad Ali sebagai Kepala Balai Besar Pengembangan Latihan Keja (BBPLK) di Medan
3. Chairul Fadhly Harahap sebagai Kepala Balai Besar Peningkatan Produktivitas Bekasi
4. Hery Budoyo sebagai Kepala Sekretariat Badan Nasional Sertifikat Profesi (BNSP)
Baca Juga
5. Eva Trisiana sebagai Direktur Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Luar Negeri (PTKLN)
6. Muhammad Idham sebagai Direktur Bina Keselamatan dan Kesehatan Kerja
7. Aminah A. Syahruddin sebagai Kepala Balai Besar Pengembangan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Makassar
8. I Nyoman Darmanta sebagai Inspektur Wilayah
9. Dodo Setiadi sebagai Inspektur Wilayah IV
10. Ismail Pakaya sebagai Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Ketenagakerjaan.
Dalam arahan singkatnya Menteri Hanif Dhakiri berpesan kepada para pejabat pratama yang baru dilantik agar bekerja dengan penuh integritas.
“Integritas itu penting, dan itu seperti udara. Tak ada integritas, tak ada udara, matilah kita,” ujar Hanif dalam keterangan resmi, Rabu (23/1/2019).
Lebih lanjut, Hanif berpesan kepada para pejabat yang baru dilantik dan pejabat di Kemenaker untuk bekerja secara profesional, dengan mengedepankan seluruh kemampuan yang ada untuk memberikan pelayanan dan perlindungan terbaik kepada stakeholder sesuai tupoksi masing-masing.
“Profesional menjadi kunci agar kementerian ini bisa maju, berprestasi dan menjadi kebanggan kita semua,” ucapnya.
Selain itu, dia meminta kepada para pejabat yang dilantik agar bekerja dengan penuh terobosan, inovasi, keluar dari rutinitas sehingga output, manfaat maupun dampak yang ditimbulkan dari aktivitas bisa menjadi lebih optimal.
“Dengan model begitu, maka saya percaya Kementerian ini bisa menjadi Kementerian yang kita banggakan, menjadi Kementerian yang terus berprestasi,,“ ujarnya.
Hanif menambahkan proses pelantikan 10 pejabat tinggi pratama yang baru dilantik telah memenuhi seluruh ketentuan aturan Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (ASN) dan seluruh regulasi terkait lainnya serta melalui proses seleksi sebagai mestinya.
“Hasil dari seleksi yang kita lantik, dapat memberikan kontribusi terbaik untuk Kemenaker untuk waktu-waktu mendatang,” paparnya.