Bisnis.com, JAKARTA - Gempa berkekuatan 5,7 Skala Richter (SR) mengguncang wilayah Mataram Nusa Tenggara Barat pada Kamis pagi (6/11/2018) pukul 08.02 wib.
Berdasarkan data BMKG, lokasi gempa berada pada titik koordinat 8.37 Lintang Selatan (LS) - 116.06 Bujur Timur (BT), terletak di kedalaman 10 kilometer.
Pusat gempa berada pada 23 km Barat Laut Mataram. BMKG menyatakan gempa ini tidak berpotensi memicu terjadinya tsunami.
Sejauh ini belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa menyusul gempa tersebut. Namun laporan Kantor Berita Antara menyebutkan kegiatan wisata dan masyarakat terganggu dengan gempa tersebut.
Gempa bumi tersebut menyebabkan para wisatawan dan karyawan hotel di Senggigi, Kabupaten Lombok Barat, berhamburan keluar dari gedung hotel.
Para siswa sekolah dasar yang berada di sepanjang jalur kawasan wisata Senggigi hingga Desa Malaka, Kabupaten Lombok Utara tampak panik dan berkumpul di halaman sekolah.
Pasien di Puskesmas di Desa Malaka juga dievakuasi keluar dari gedung untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan.
Laporan Kantor Berita Antara menyebutkan lokasi gempa berjarak 23 kilometer sebelah barat latu kota Mataram dengan kedalaman 10 kilometer.
"Tepatnya di 23 kilometer barat laut Kota Mataram, pada kedalaman 10 kilometer," kata Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Agus Riyanto, seperti dilaporkan Antara Kamis (6/12/2018).
