Bisnis.com, JAKARTA—Menjelang panen raya pasokan stok kedelai di Amerika Serikat kian berlimpah. Sebaliknya, stok jagung terus menyusut.
Seperti dilansir dari Reuters pada Sabtu (29/9/2018), data Departemen Pertanian Amerika Serikat menyebut pasokan kedelai di Negeri Paman Sam tersebut melambung melewati perkiraan mereka sebelumnya, sementara kondisi terbalik dialami stok jagung meski permintaan terus menguat.
Tercatat, stok kedelai per 1 September mencapai 438,1 juta gantang atau sekitar 1.369.062,5 ton. Jumlah tersebut merupakan yang terbesar dalam 11 tahun menurut data pemerintah. Adapun stok jagung sekitar 2,140 miliar gantang, turun 7% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Kemudian untuk gandum, stok pada periode ini mencapai 2,379 miliar gantang, naik dibandingkan dengan tahun yakni 2,252 miliar gantang.
Dalam jajak pendapat Reuters, para analis menyebut rata-rata perkiraan stok yang mereka harapkan adalah 401 juta gantang untuk kedelai, jangung 2,010 miliar gantang, serta gandum 2,343 gantang.