Bisnis.com, JAKARTA - Susunan dewan pengurus,Pembina dan penasihat Indonesia Japan Business Network (IJB-NET) periode 2018-2019 diumukan bertepatan dengan peringatan HUT RI.
Pengumuman disampaikan setelah dideklarasikan dan diresmikan oleh Menteri Perindustrian RI, Airlangga Hartarto tanggal 8-8-2018.
Dalam susunan tersebut Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Airlangga Hartarto didapuk menjadi Pembina. Bersama Airlangga mantan Plt. Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang juga staf khusus Presiden RI Johan Budi SP masuk ke jajaran pembina.
Selain itu Prijono Sugiarto, Presdir Astra Internasional, Mantan menteri Dahlan Iskan dan Prof. Dr. Wardiman Djojonegoro serta tokoh otomotif Indonesia Soebronto Laras masuk memperkuat jajaran dewan pembina.
Untuk jajaran dewan penasiha tokoh, Pakar, Praktisi dari berbagai instansi pemerintah, akademisi, industri, asosiasi, media dan lainnya juga sangat antusias mensupport organisasi baru ini. Dimotori oleh Sanny Iskandar yang juga Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI) sebagai ketua penasihat. Lalu ada Dr. Haris Munandar N. yang juga Sekretaris Jenderal Kemenperin RI. Rektor Universitas Indonesia Prof. Dr. Muhammad Anis tampak masuk dalam jajaran penasihat. Dr. Muhammad Syafii Antonio Anggota Komite Ekonomi dan Industri Nasional RI, Chairman TAZKIA Group, Parlindungan Purba Ketua Indonesia Japan Forum, DPD-RI , Yasunobu Shiraishi (Chairman SMEJ/Association of SME of Japan, dan Yasuo Ichimura (Senior Business Advisor JETRO di KADIN Indonesia) juga masuk memperkuat jajaran penasihat sebagai wakil ketua.
Untuk jajaran pengurus pusat sendiri, penggagas IJB-NET Dr. Suyoto Rais menjadi ketua umum IJB-NET. Didampingi oleh Muhammad Gunther Gemparalam sebagai Sekretaris Jenderal, Penta Junianto Kistriono Bendahara Umum .
Untuk Legal Advisor ditunjuk Dr. Joko Sulistyono dan sebagai Direktur Eksekutif. Ketua Umum IJB-NET Dr. Suyoto Rais mengatakan nama-nama pengurus yang diumumkan merupakan pejuang IJB-Net terbaik saat ini.
“Saya yakin inilah insan IJB-Net yang akan bahu membahu, bekerja keras, penuh kebersamaan, penuh keikhlasan untuk membangun dan membesarkan IJB-Net” tambah Suyoto.
Suyoto sangat yakin timnya akan mampu untuk mewujudkan visi-misi IJB-NET yang isinya adalah meningkatkan kolaborasi bisnis Indonesia-Jepang, dengan tujuan akhir membantu meningkatkan perekonomian di kedua negara.
Dalam penyusunan ini Dr Suyoto berdiskusi dengan berbagai pihak, untuk mendapatkan bimbingan dan arahan dari para pembina, para penasihat dan instansi-instansi terkait.
Lebih lanjut Suyoto mengatakan bahwa IJB-Net terbuka untuk menerima semua insan Indonesia dan Jepang untuk bergabung mengikuti grup-grup diskusi dan aktivitas-aktivitas yang akan dilaksanakan oleh IJB-NET ke depan.
Sementara itu Direktur Eksekutif, Solihin menambahkan bahwa dukungan dari public figure, tokoh, pakar, praktisi dari berbagai instansi pemerintah, akademisi, industri, asosiasi, media dan lainnya pejabat baik dari Indonesia maupun Jepang merupakan kebanggaan dan kebahagiaan tersendiri untuk IJB-NET.
“Ini merupakan bukti bahwa kehadiran IJB-NET diapresiasi dan didukung” ujar solihin.
Disisi lain Solihin juga menambahkan bahwa apresiasi dan dukungan merupakan cambuk untuk IJB-NET, harus dapat dibuktikan dengan program kerja yang dapat direalisasikan okleh IJB-NET dan dimanfaatkan seluasnya oleh masyarakat Indonesia.
Diipilihnya tanggal 17 Agustus untuk mengumumkan pengurus solihin menambahkan bahwa punya filsafah sendiri. Kemerdekaan Indonesia merupakan tonggak penting dimulainya perjalanan sebuah bangsa, sebuah negara bernama Republik Indonesia.
Tonggak penting sejarah, dimana dengan di tanda tandatanganinya sebuah naskah proklamasi oleh Pemimpin kita Soekarno dan Hatta. Kemerdekaan Republik ini perlu kita syukuri, perlu kita pelihara. Kita isi dengan berbagai aktivitas sesuai dengan bidang dan kemampuan kita masing-masing.
IJB-Net merupakan organisasi yang didukung oleh para diaspora Indonesia di Jepang, sahabat Jepang pecinta Indonesia, dan masyarakat Indonesia lainnya yang terpanggil untuk meningkatkan kolaborasi bisnis antar kedua negara.
Berikut susunan pengurus dan dewan IJB:
DEWAN PEMBINA
1. Airlangga Hartarto (Menteri Perindustrian RI)
2. Dahlan Iskan (Menteri BUMN RI ke-7)
3. Johan Budi S.P. (Staf Khusus Presiden RI)
4. Prijono Sugiarto (Presiden Direktur PT Astra International)
5. Rachmat Gobel (Utusan Khusus Untuk Jepang, Menteri Perdagangan RI ke-33)
6. Soebronto Laras (Chairman of Indomobil Group)
7. Prof. Dr. Wardiman Djojonegoro (Mennteri Pendidikan dan Kebudayaan RI ke-20)
DEWAN PENASIHAT
Ketua : Sanny Iskandar (Ketua Umum Himpunan Kawasan Industri Indonesia (HKI), Waketum KADIN Indonesia, Ketua APINDO Nasional)
Wakil Ketua:
Dr. Haris Munandar N. (Sekretaris Jenderal Kemenperin RI)
Prof. Dr. Muhammad Anis (Rektor Universitas Indonesia)
Dr. Muhammad Syafii Antonio (Anggota Komite Ekonomi dan Industri Nasional RI, Chairman TAZKIA Group)
Parlindungan Purba (Ketua Indonesia Japan Forum, DPD-RI)
Yasunobu Shiraishi (Chairman SMEJ/Association of SME of Japan)
Yasuo Ichimura (Senior Business Advisor JETRO di KADIN Indonesia)
Anggota: Lebih dari 45 tokoh, pakar dan praktisi Indonesia dan Jepang di berbagai bidang (detailnya dirilis dan diupdate di www.ijb-net.org)
DEWAN PENGURUS PUSAT
Ketua Umum : Dr. Suyoto Rais
Wakil Ketua Umum:
1. Nobuyuki Yamaji
2. Teguh Wahyudi
3. Nursamsyu Mahyuddin
4. Siti Huraira Burhanch
Sekretaris Jenderal : Muhammad Gunther Gemparalam
Wakil Sekretaris Jenderal : Dr. Salim Mustofa
Bendahara Umum : Penta Junianto Kistriono, MM
Wakil Bendahara Umum : Dr. Ismail Rahim
Legal Advisor : Dr. Joko Sulistyono
Direktur Eksekutif : Solihin
[Divisi-Divisi]
1. Divisi Promosi Bisnis
Ketua : Fransisca A. Christie
Anggota: Christophorus Budi, Farah A. Setyawati, Harry Hermawan,
Perdana Suyoto, Rayan Luminaries, R. David Sagara
2. Divisi Pengembangan Produk
Ketua : Wahyo Sindhu
Anggota : Irwan Prasetyo, Dr. Mohammad Mustafa Sarinanto, Sasono Rahardjo
3. Divisi Pengembangan SDM
Ketua : Makmur Solahudin
Anggota : Emir Ramadhana Putra, Iin Aura, Rahid Pambengkas, Sigit Widodo
4. Divisi Pengembangan Kerjasama
Ketua : Supriyanto
Anggota : Arif Budhi Suyanto, Erwin Lesasito, Dr. Kuntjoro Prinadi, Rachelthera Triyati
5. Divisi Publikasi dan Media
Ketua : Bambang Tri Waluyo
Anggota: Adi Priatno, Yani Marlisna Jaya, Iryandi Masputra
Koordinator Daerah
1. Surabaya: Willy Go
2. Bandung: Andhitiawarwan Nugraha
3. Denpasar: Gede Panca
4. Yogyakarta: Priyono
Akan ditambah sesuai keperluan dan dibentuk Pengurus Daerah seperlunya setelah ada aktivitas riil di wilayah terkait.
Perwakilan Jepang
1. Tokyo: Izumi Minami
2. Nagoya: Osamu Nagao
3. Osaka: Takahito Sato
4. Fukuoka: Ai Matsushita
Akan ditambah sesuai keperluan dan dibentuk Pengurus Jepang seperlunya setelah ada aktivitas riil di wilayah terkait.
ANGGOTA DEWAN PENASIHAT
1. Abdi Pratama (Enjinia Nusantara)
2. Achdiat Atmawinata (Dewan Energi Nasional)
3. Prof. Dr. Achmad Subagio (UNEJ)
4. Dr. Agung P. Murdanoto (RNI)
5. Dr. Akhmad Zainal Abidin (ITB)
6. Ananda Setiyo Ivannanto (Awina)
7. Prof. Dr. Anas M. Fauzi (IPB)
8. Dr. Andin Hadiyanto (Bank Dunia)
9. Bambang Prijambodo (Staf Ahli Bappenas)
10. Prof. Dr. Bambang Rudyanto (Wako Univ. Tokyo)
11. Bambang Trisulo (Astra Group)
12. Bimo Yoga Sasongko (IABIE)
13. Chamdan Purwoko (Bisnis Indonesia)
14. Christian Iskandar (Japindo)
15. Prof. Dr. Dradjad Irianto (ITB)
16. Edi Waryono (Ikapeksi)
17. Prof. Dr. Eiji Ohyano (Kurume Univ. Fukuoka)
18. Prof. Dr. Enya Lestiani Dewi (BPPT)
19. Dr. Ervin A. Priambodo (PFI)
20. Dr. Fumio Kojima (Denso, Waseda Univ.)
21. Prof. Dr. Gugus Irianto (UB Malang)
22. Prof. Dr. Haruko Nokita (Hiroshima Univ. of Economic)
23. Dr. Hary Budiarto (KPK)
24. Jan Burhanudin (KLIND)
25. Junanto Herdiawan (BI)
26. Kenichi Kuroda (JABATO)
27. Dr. Kiki Verico (LPEM-UI)
28. Dr. Laksana Tri Handoko (LIPI)
29. Dr. Leonard V.H. Tampubolon (Bappenas)
30. Dr. Leonardo A.A. Teguh Sambodo (Bappenas)
31. Prof. Dr. Mauridi Hery Purnomo (ITS)
32. Dr. Mochammad Sholichin (Unsada)
33. Mohammad Nadjikh (KEIN, PT KML)
34. Muhamad Ihsan (Warta Ekonomi)
35. Dr. Muhammad Taufiq (Kemenkop-UKM)
36. Nurhadi (ARIA Mitra Media)
37. Rachmat S. Marpaung (KPMI)
38. Dr. R. Adjeng Ratna Suminar (Yayasan Ajeng Suharo)
39. Saribua Siahaan (BKPM)
40. Prof. Dr. T. Yoyok Wahyu Subroto (UGM Yogyakarta)
41. Tomoko Masuda (Kan-I-Ren Osaka)
42. Dr. Tri Arief Sardjono (ITS)
43. Dr. Wahyu Purbowasito (BSN)
44. Prof. Dr. Wahyudin Zarkasyi (Unsika)
45. Prof. Dr. Witono Basuki (BPPT)
46. Yasushi Konno (NRI, Kyushu Inst. of Tech.)
47. Prof. Dr. Yatna Y. Martawirya (ITB)
48. Yoshihiro Kobi (BeFa)
49. Zen R. Nur (Sisfo Indonesia