Bisnis.com, JAKARTA - Acara upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan ke-73 Republik Indonesia, Jumat (17/8/2018) kembali menunjukkan keragaman yang dimiliki oleh Indonesia.
Para pejabat tinggi negara sampai tamu undangan menggunakan pakaian adat dari berbagai daerah di Indonesia. Situasi seperti ini pernah terjadi dalam acara yang sama pada 17 Agustus 2017.
Dalam upacara ini, Presiden Joko Widodo menggunakan pakaian adat Nanggroe Aceh Darussalam dan Ibu Negara Iriana menggunakan pakaian adat Minangkabau. Pada upacara yang sama pada 2017, Presiden menggunakan pakaian adat Kalimantan.
Selain Presiden dan Ibu Negara, sejumlah menteri kabinet kerja yang menghadiri acara ini menggunakan pakaian adat dari sejumlah daerah. Menteri Sosial Idrus Marham menggunakan pakaian adat dari Toraja, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan menggunakan pakaian adat dari Bali, Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil menggunakan pakaian adat Aceh dan sebagainya.
Selain para pejabat, tampak pula sejumlah warga Suku Baduy yang diundang menghadiri upacara kenegaraan ini. Mereka menggunakan pakaian khas Baduy berupa pakaian putih kecokelatan, celana pendek hitam dan ikat kepala.
Idrus mengatakan penggunaan pakaian adat oleh Presiden maupun pejabat lainnya mencerminkan keragaman. Setiap baju adat, sambungnya, memiliki nilai-nilai juga.
"Dan sekali lagi ini mencerminkan keragaman," kata Idrus ketika ditemui seusai upacara.