Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Slogan Penak Zamanku dan Memori Publik Soal Soeharto

Kata-kata sederhana yang mengingatkan publik bagaimana enaknya di zaman pemerintahan Orde Baru itu ditampilkan dengan foto sang mantan penguasa, mendiang Presiden Soeharto. Sosok penguasa masa lalu itu tampil senyum dan rambut peraknya yang khas.
Partai Berkarya/berkarya.id
Partai Berkarya/berkarya.id

Memori Kolektif Publik

Priyo pun optimistis bahwa tekad untuk mengembalikan memori kolektif publik dengan “menjual” nama Soeharto bisa tercapai. Alasannya, Partai Berkarya kini dipimpin langsung oleh anak bungsu Soeharto, Hutomo Mandala Putra alias Tommy.

Kehadiran Tommy sebagai pendiri Partai Berkarya menjadi magnet baru bagi calon pemilih partai peserta pemilu dengan nomor urut tujuh tersebut. Maklum, dengan wajah dan penampilannya yang lebih mirip dengan Soeharto, Tommy memiliki daya tarik tersendiri bagi pemilih.

Apalagi Tommy tidak sendirian. Pasalnya, kehadiran putra kelima Soeharto itu di Partai Berkarya diikuti oleh tiga kakak dan satu adiknya yang pada awalnya juga merupakan politisi Golkar sebagaimana yang dilakoni Priyo.

Dalam pidato politiknya 10 Juni lalu di kompleks Museum HM Soeharto Dusun Kemusuk, Yogyakarta, secara resmi Titiek memutuskan keluar dari Partai Golkar. Dalam kesempatan itu, Titiek menyatakan sebagai anak biologis mantan Presiden Soeharto akan menempuh jalur perjuangan politik melalui Partai Berkarya.

Kini seluruh anak-anak Soeharto yang bergabung di Berkarya selain Tommy dan Titiek adalah Sigit Harjojudanto, Siti Hardiyanti Indra Rukmana (Tutut), Bambang Trihatmodjo, dan Siti Hutami Endang Adiningsih (Mamiek).

Sebelum pindah ke Partai Berkarya, Mbak Tutut sempat mendirikan Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB). Namun, partai ini gagal masuk parlemen.

Halaman Sebelumnya
Menjual Pamor Soeharto
Halaman Selanjutnya
Tekad Keluarga Cendana

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper