Bisnis.com, TANGSEL-Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) berhasil meyakinkan dai kondang, Abdul Somad, untuk menjadi Duta Zakat Indonesia yang bertugas mengajak masyarakat menyalurkan zakatnya melalu lembaga yang resmi.
Wakil Ketua Baznas, Zainulbahar Noor, mengatakan penyaluran zakat melalui lembaga resmi akan semakin mengoptimalkan gerakan zakat dan membumikan moto Kuat karena zakat.
“Alhamdulillah, ustaz Abdul Somad bersedia menjadi Duta Zakat Indonesia. Semoga nama besar dan karisma beliau semakin menggelorakan spirit kebangkitan zakat di negeri ini,” katanya.
Dia menyampaikan hal tersebut menjelang Abdul Somad bertausiah dalam menyampaikan tabligh akbar bertema Menjalani Kehidupan Mengikuti Sunah di Masjid Baitussalam, perumahan The Green BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (11/7/2018).
Menurutnya, Abdul Somad sebagai aset bangsa yang memiliki magnet sangat besar dalam dunia dakwah, yakni sebagai Duta Zakat Indonesia dapat menggandeng masyarakat sehingga dalam materi zakat dapat menjadi lifestyle di masyarakat.
Adapun pertimbangan Abdul Somad menjadi Duta Zakat Indonesia antara lain karena beliau pernah menjadi anggota Baznas Provinsi Riau (2009-2014), anggota MUI Provinsi Riau (2009-2014), dan Sekretaris Lembaga Bahtsul Masa’il Nahdlatul Ulama Provinsi Riau (2009-2014).
“Selain Abdul Somad, Baznas pernah mengangkat pendiri ESQ Ary Ginanjar, serta mantan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Anggito Abimanyu, dan selebritas Peggy Melati Sukma sebagai Duta Baznas Indonesia,” tegasnya.
Sementara itu Direktur Pendistribusian dan Pendayagunaan Baznas, Mohd. Nasir Tajang, mengatakan pada acara tabligh akbar itu Baznas melalui Yayasan Masjid Baitussalam menyalurkan santunan untuk 10 pesantren tahfiz dan yayasan yatim dan dhuafa.
“Semoga bantuan Baznas bisa mendorong institusi-institusi filantropi Islam tersebut semakin optimal memberdayakan kaum duafa dengan semangat ‘kuat karena zakat,” ujarnya.
Dia mengungkapkan bahwa bantuan Rp100 juta untuk masing-masing lembaga Rp10 juta itu diserahkan kepada Yayasan Baitussalam, Yayasan Al-Madani, Yayasan Bayt Qurani, Yayasan Pena Al-Karim, Yayasan Bilal bin Rabah, Pesantren Tunanetra Raudhatul Maklufin, Pesantren Baitul Hilmi, Yayasan Majimaun Nuroin, Yayasan MT Al-Khansa, dan Yayasan An-Nurohman.
Selain itu, imbuhnya, pada 2016 Yayasan Masjid Baitusssalam bekerja sama dengan Forum Masjid Mushala BSD (FMMB) untuk menyantuni sekitar 2.500 anak yatim se-Tangsel. Ada pun pada 2017 digelar santunan atas nama Yayasan Masjid Baitussalam menyasar sebanyak 500 anak yatim. Didukung BAZNAS yang juga menyantuni 500 anak yatim, sehingga total santunannya mencapai 1.000 anak yatim.
