Kabar24.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan lahan 6 ha di kawasan Jeruk Lakarsantri untuk dijadikan sebagai lahan pertanian terpadu.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Kota Surabaya Joestamadji mengatakan progres pengerjaan pertanian terpadu saat ini sudah masuk dalam tahap lelang.
"Diharapkan pengerjaannya dimulai tahun ini juga," katanya dalam siaran pers, Rabu (21/2/2018).
Dia mengatakan rencananya lahan pertanian terpadu tersebut difungsikan untuk area pertanian misalnya tanaman padi dan sayuran, area peternakan untuk sapi dan kambing, serta area perikanan untuk berbagai jenis ikan budidaya.
"Sistem pertanian terpadu ini merupakan sistem yang menggabungkan kegiatan pertanian, peternakan, perikanan, kehutanan dan ilmu lain yang terkait dengan pertanian dalam satu lahan," imbuhnya.
Dia menambahkan mekanisasi pertanian akan diterapkan di area ini, sehingga diharapkan dapat menjadi solusi bagi para petani untuk meningkatkan produktivitas hasil tanaman dan ternak.
Baca Juga
"Harapannya, hasil dari pertanian, peternakan dan perikanan bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi mereka," katanya.
Joestamadji menambahkan kawasan pertanian terpadu ini nantinya juga akan dijadikan sarana wisata edukasi bagi oara pengunjung yang ingin belajar ilmu pertanian.