Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemensos Siapkan Penyaluran Bansos Program Keluarga Harapan

Kementerian Sosial terus melakukan persiapan untuk memastikan penyaluran Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan Tahap I dan Bantuan Pangan Non Tunai berjalan lancar.
Pencairan Dana Bantuan Program Keluarga Harapan./Antara
Pencairan Dana Bantuan Program Keluarga Harapan./Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Sosial terus melakukan persiapan untuk memastikan penyaluran Bantuan Sosial Non Tunai Program Keluarga Harapan Tahap I dan Bantuan Pangan Non Tunai berjalan lancar.

"Ini menjadi tanggung jawab kita semua, tanggung jawab untuk mensukseskan penyaluran bansos ini adalah tanggung jawab seluruh satuan kerja di lingkungan Kementerian Sosial dan seluruh stakeholder terkait," kata Sekretaris Jenderal Kementerian Sosial (Kemensos) Hartono Laras dalam keterangan resminya, Selasa (6/2/2018).

Tahapan penyaluran Program Keluarga Harapan (PKH) tahap I akan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan yaitu Februari 2018. Nantinya, penyaluran bantuan sosial (bansos) PKH melibatkan berbagai pihak dan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan bansos tersebut tersalurkan sesuai waktu yang ditetapkan.

Sementara itu, Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos Harry Hikmat mengungkapkan pelaksanaan penyaluran PKH tahap I dapat menjadi media bersama untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan PKH.

"Banyak pihak berkepentingan memastikan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) PKH menerima bantuan sosial sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan, sekaligus menjadi media koordinasi dan evaluasi bersama serta mencari solusi dari kendala yang dihadapi," ujarnya.

Seperti diketahui, bansos PKH disalurkan oleh empat bank pemerintah yaitu Bank Mandiri, BNI, BRI dan BTN. Kemensos juga ingin memastikan tersedianya agen bank yang dilengkapi EDC dan tersedianya ATM di mana keluarga penerima manfaat bisa mengambil bantuan.

"Kami berharap outlet-outlet pencairan bantuan cukup tersedia, sehingga tidak menyulitkan KPM untuk mencairkan bantuannya," tambah Harry.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper