Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LONGSOR PUNCAK: Jalur Jakarta-Puncak Ditutup Total

Hujan deras yang berkepanjangan di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat telah menyebabkan terjadinya longsor. Data sementara Badan Nasional Penanggulangan Bencana, terdapat empat titik longsor yaitu di sekitar Attaawun, Widuri, Grand Hill, dan Riung Gunung. Ini membuat jalur dari Jakarta ke Puncak sementara tidak bisa dilewati.
Ilustrasi tanah longsor./Antara
Ilustrasi tanah longsor./Antara

Bisnis.com, JAKARTA -- Hujan deras yang berkepanjangan di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat telah menyebabkan terjadinya longsor. Data sementara  Badan Nasional Penanggulangan Bencana, terdapat empat titik longsor yaitu di sekitar Attaawun, Widuri, Grand Hill, dan Riung Gunung. Ini membuat jalur dari Jakarta ke Puncak sementara tidak bisa dilewati. 

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan longsor menutup jalan dan terdapat beberapa tiang listrik roboh serta pohon tumbang. Belum ada laporan resmi korban dari longsor di Puncak. "BPBD Kabupaten Bogor masih melakukan verifikasi terkait adanya informasi korban longsor," katanya, Senin (5/1/2018). 
 
Mulai pukul 09.15 WIB, jalur Puncak ditutup mulai Polingga untuk memudahkan evakuasi dan penanganan longsor di empat titik longsor tersebut. Jalur dari Jakarta menuju Puncak dialihkan lewat Sukabumi. Sedangkan dari Cianjur menuju Jakarta dialihkan lewat Jonggol.
 
Sutopo menambahkan saat ini hujan masih terus turun. BPBD Kabupaten Bogor bersama aparat dari TNI, Polri, Basarnas, SKPD, relawan, dan masyarakat melakukan penanganan longsor. 
 
BMKG memprediksi hujan akan masih terus berlangsung hingga siang nanti. Potensi hujan di wilayah Jabodetabek masih tetap tinggi. BMKG mencatat hujan yang berlangsung sejak Minggu tercatat 152 milimeter per hari. Ini tergolong curah hujan ekstrem yang menyebabkan longsor dan naiknya debit Sungai Ciliwung.
 
Sementara itu, naiknya debit Sungai Ciliwung telah menyebabkan banjir di sekitar bantaran Sungai Ciliwung di Kabupaten Bogor, Kota Bogor, dan Jakarta. Level Siaga I  dengan ketinggian muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa mencapai  240 Cm. Debit sungai tersebut akan tiba di Pintu Air Manggarai Jakarta pada sore hari.
 
Saat ini banjir telah berlangsung di bantaran sungai di wilayah Kabupaten Bogor dan Kota Bogor. Sebagian masyarakat dievakuasi ke tempat yang aman. Tim Reaksi Cepat BNPB disebar untuk mendampingi BPBD dalam penanganan darurat banjir.
 
BNPB mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi banjir, longsor, dan puting beliung. "Februari adalah puncak hujan sehingga potensi banjir, longsor dan putting beliung akan makin meningkat. Kenali bahayanya dan kurangi risikonya," tutupnya. 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper