Kabar24.com, JAKARTA - Airbus SA kembali berhasil mengungguli Boeing dalam pesanan baru pesawat jet penumpang secara tahunan pada 2017. Keunggulan atas pesaingnya tersebut menjadi yang kelima secara berturut-turut.
Produsen pesawat asal Eropa tersebut menyebutkan, pemesanan bersih setelah dikurangi oleh pembatalan naik 52% menjadi 1.109 pesawat pada 2017.
Jumlah tersebut di atas capaian Boeing pada periode yang sama yang mencapai 912.
Adapun, pemesanan kotor Airbus pada tahun lalu yang mencapai 1.229 pesawat juga masih lebih unggul dari Boeing dengan 1.053 pesawat.
“Kami menutup tahun yang luar biasa ini dengan rekor penyerahan pesawat serta penerimaan pesanan terbaik kelima secara berturut-turut,” kata Airbus Chief Operating Officer Fabrice Brégier, dalam keterangan resminya, Senin (15/1/2018).
Sementara itu terkait pengiriman pesawat pada tahun lalu, Airbus berhasil melampaui target yang ditentukannya yakni 700 pesawat. Tercatat, pada 2017 pengiriman pesawat oleh perusahaan tesebut mencapai 718. pesawat.
Akan tetapi, keberhasilan Airbus dalam melampaui target pengiriman pesawat baru pada tahun lalu itu masih di bawah capaian Boeing, yang berhasil mengirimkan 763 pesawat, atau berhasil mengungguli Airbus untuk keenam kalinya.
Breiger mengaku, guna mewujudkan ambisi untuk meningkatkan jumlah pengiriman pesawat ke konsumen, perusahaan berencana terus memacu kecepatan produksinya.
Airbus dengan fasilitas produksi A320 di Hamburg, Tianjin, Mobile dan Toulouse disebutkan sedang bekerja untuk mencapai rata-rata pengiriman hingga 60 unit pesawat lorong tunggal setiap bulan mulai pertengahan 2019.
