Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Hadiri Sidang Umum UNESCO, Ini Yang Disampaikan Mendikbud

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menegaskan komitmen penuh Indonesia dalam menyukseskan tujuan pembangunan yang berkelanjutan.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy/Antara
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy/Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menegaskan komitmen penuh Indonesia dalam menyukseskan tujuan pembangunan yang berkelanjutan.

Pemerintah Indonesia memberi perhatian penuh pada upaya peningkatan akses pada layanan pendidikan yang berkualitas sebagai langkah penting dalam menyukseskan semua tujuan pembangunan berkelanjutan.

“Indonesia telah mencapai kemajuan yang signifikan di sektor pendidikan. Sebanyak 72,3% anak Indonesia telah mengikuti pendidikan anak usia dini. Di awal tahun ini, Indonesia dianugerahi penghargaan UNESCO untuk Pendidikan Perempuan dan Wanita, atas programnya yang dianggap luar biasa dalam pengarusutamaan gender," ujar Mendikbud.

Muhadjir mengemukakan hal itu dalam pidatonya pada Sidang Umum The United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization (UNESCO) ke-39 di Paris, Prancis, Kamis (2/11/2017) seperti dalam siaran pers.

Mendikbud melanjutkan angka partisipasi untuk sekolah dasar sudah mencapai lebih dari 100% dan tingkat putus sekolah turun menjadi 0,26%. Sementara, tingkat melek huruf generasi muda telah mencapai hampir 100%.

"Ini hasil dari Program Indonesia Pintar, kebijakan yang menjamin setiap anak dari keluarga miskin dan rentan miskin dapat melanjutkan pendidikan sampai minimal mengenyam pendidikan menengah,” ujarnya.

Terkait dengan upaya menghadapi bonus demografi, dia mengungkapkan langkah strategis Indonesia merevitalisasi kurikulum nasional, dengan mengintegrasikan karakter, kompetensi dan literatur, untuk membekali para peserta didik dengan keterampilan abad ke-21.

“Sebagai upaya meningkatkan produktivitas dan daya saing bangsa, revitalisasi pendidikan kejuruan juga menjadi prioritas utama yang baru saja kita mulai,” ujar guru besar Universitas Negeri Malang itu.

Menyadari bahwa budaya sebagai unsur penting dalam pembangunan berkelanjutan, Mendikbud menyampaikan bahwa pada 2013 dan 2016, Indonesia telah sukses menyelenggarakan forum budaya dunia, World Culture Forum (WCF) di Bali.

Forum kedua pada 2016 yang lalu, menurut Muhadjir, sangat strategis. Lahirnya Deklarasi Bali pada akhir WCF kedua menekankan kembali komitmen Indonesia untuk menjadikan budaya sebagai landasan kebijakan strategis pembangunan.

Dia yakin kekuatan warisan budaya dan keragaman Indonesia mampu menjadi penggerak untuk pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.

Sidang Umum merupakan Badan UNESCO yang menentukan kebijakan dan garis besar program organisasi, yang diadakan setiap 2 tahun dan dihadiri negara-negara anggota dan anggota asosiasi, dengan pengamat bagi negara-negara non-anggota, organisasi antarpemerintah, dan organisasi non-pemerintah untuk menentukan kebijakan dan jalur kerja organisasi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dika Irawan
Sumber : Kemdikbud.go.id
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper