Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menhan Pastikan Impor Senjata Milik Polri Dapat Izin

Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menegaskan bahwa senjata yang diimpor Polri dan tertahan di Bandara Soekarno Hatta sudah mendapatkan izin dari pihaknya.
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu (kanan) memperlihatkan surat persetujuan Kemenhan, di Jakarta, Selasa (26/9). Ryamizard menegaskan tidak ada pembelian senjata sebanyak 5.000 pucuk seperti yang dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, melainkan pembelian senjata sebanyak 521 pucuk oleh Badan Intelijen Negara (BIN) sesuai persetujuan Kementerian Pertahanan./ANTARA-Rosa Panggabean
Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu (kanan) memperlihatkan surat persetujuan Kemenhan, di Jakarta, Selasa (26/9). Ryamizard menegaskan tidak ada pembelian senjata sebanyak 5.000 pucuk seperti yang dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, melainkan pembelian senjata sebanyak 521 pucuk oleh Badan Intelijen Negara (BIN) sesuai persetujuan Kementerian Pertahanan./ANTARA-Rosa Panggabean

Kabar24.com, JAKARTA - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu menegaskan bahwa senjata yang diimpor Polri dan tertahan di Bandara Soekarno Hatta sudah mendapatkan izin dari pihaknya.

Menurutnya, perizinan impor senjata Stand Alone Granade Launcher (SAGL) dari Bulgaria tersebut sudah sesuai prosedur. Pengadaan senjata itu sudah disampaikan oleh kepolisian sejak tahun lalu.

"Sudah koordinasi melalui surat, berarti sudah izin sudah sesuai prosedur," katanya di gedung parlemen, Selasa (3/10/2017).

Adapun perihal tertahannya senjata tersebut menurutnya sedang dilakukan pengecekan spesifikasi.

Menhan memastikan, senjata tersebut tidak memiliki spesifikasi yang sama dengan yang dimiliki TNI, yang disesuaikan untuk kebutuhan pertempuran.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Fajar Sidik
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper