Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

GUNUNG AGUNG: 97 KK Asal Pulau Dewata Masih Mengungsi di Lombok

Penduduk asal Pulau Dewata, khususnya warga yang tempat tinggalnya masuk zona berbahaya dengan status awas Gunung Agung masih mengalir masuk ke Nusa Tenggara Barat
Warga melintas di jalan Desa Culik yang berjarak sekitar 10 km dari Gunung Agung, Karangasem, Bali, Jumat (29/9)./ANTARA-Nyoman Budhiana
Warga melintas di jalan Desa Culik yang berjarak sekitar 10 km dari Gunung Agung, Karangasem, Bali, Jumat (29/9)./ANTARA-Nyoman Budhiana

Bisnis.com, MATARAM -- Penduduk asal Pulau Dewata, khususnya warga yang tempat tinggalnya masuk zona berbahaya dengan status awas Gunung Agung masih mengalir masuk ke Nusa Tenggara Barat, khususnya Pulau Lombok sebagai salah satu lokasi terdekat untuk menyelamatkan diri.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB mencatat setidaknya sudah ada 97 kepala keluarga atau sebanyak 315 jiwa yang mengungsi di Pulau Lombok.

"Itu sudah termasuk data terbaru dari BPBD Lombok Barat bahwa ada 7 KK atau 25 jiwa yang mengungsi dengan menggunakan perahu dari Karang Asem menuju Dusun Pelempat, Batulayar," ujar Kepala BPBD NTB Muhammad Rum melalui pesan singkat, Mataram, Minggu (1/10/2017).

BPBD NTB sudah menyiapkan antisipasi pengungsi dengan membuka posko pendataan di pelabuhan lembar, kantor BPBD Kabupaten Lombok Barat, dan kantor BPBD Provinsi NTB.

Berdasarkan data terakhir BPBD NTB pada 29 September 2017, 23 KK telah menerima bantuan berupa 14 paket lauk pauk, 18 paket makanan siap saji, 21 paket tambahan gizi, 22 paket perlengkapan makan, 37 paket perlengkapan sekolah, 21 paket sandang, 11 paket kids ware, 22 paket family kit, dan 26 paket selimut.

BPBD NTB mengharapkan semua pengungsi yang masuk ke NTB bisa mendata dirinya di posko-posko yang telah disediakan, agar tidak dianggap sebagai orang hilang.

Untuk memberikan peringatan dini kepada masyarakat jika Gunung Agung meletus, BNPB telah memasang sirine pada enam titik di sekeliling radius berbahaya dari Gunung Agung. Bunyi sirine ini mampu menjangkau radius 2 km. Enam lokasi sirine terdapat di Polsek Selat, Polsek Rendang, Pos Polisi Tianyar, Polsek Kubu, Koramil Kota Karang Asem, dan Koramil Abang.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper