Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilkada Jayawijaya: Petahana Diprediksi Sulit Menang

Indonesia Network Election Survey atau INES merilis hasil survei untuk mengetahui tingkat elektabilitas bakal calon Bupati Jayawijaya, Papua, menjelang pelaksanaan Pilkada serentak pada 2018.
Ilustrasi  pasar Kota Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya, Papua/Antara-Marcelinus Kelen
Ilustrasi pasar Kota Mulia, ibu kota Kabupaten Puncak Jaya, Papua/Antara-Marcelinus Kelen

Bisnis.com,JAKARTA - Indonesia Network Election Survey atau INES merilis hasil survei untuk mengetahui tingkat elektabilitas bakal calon Bupati Jayawijaya, Papua, menjelang pelaksanaan Pilkada serentak pada 2018.

Koordinaator INES Papua, Budi Prawira menyampaikan, survei ini dilakukan pada 29 Juli sampai 7 Agustus 2017 dengan menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah responden 739 orang berdasarkan populasi Daftar Pemilih Tetap.

“Survei mengunakan tingkat Kepercayaan 95% dengan batas kesalahan sekitar 3,6%. Dari hasil survei diketahui bahwa hanya 50,3% responden yang mengetahui akan adanya Pemilihan Kepala Daerah di kabupaten itu,” ungkapnya, Kamis (17/8/2017).

Hasil survei, lanjutnya, juga menunjukkan bahwa sebanyak 74,3% responden tidak puas dengan kinerja pemerintahan Kabupaten Jayawijaya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Mengenai tingkat popularitas, lanjut Budi, tokoh-tokoh yang terjaring bursa calon Bupati Jayawijaya adalah Arnol Walilo, Petrus Hubi, Jimmy Asso, Bartolomeus Paragaye dan Lesman Tabuni. Selain itu, muncul pula nama John R. Banua, Petrus Asok dan David Haluk.

“David Haluk adalah tokoh yang paling tinggi popularitasnya. Sementara di urutan kedua John R Banua disusul dengan Petrus Hubi,” jelas Budi.

Para tokoh ini pun dinilai melalui tingkat elektabilitas oleh INES. Survei menunjukkan bahwa David Haluk merupakan tokoh yang paling tinggi tingkat elektabilitas atau keterpilihannya yaitu sebesar 40,2%.

“Sementara Petahana Wakil Bupati Jayawijaya, John R. Banua hanya sebesar 20,4%, kemudian Jimmy Asso 9,3%, Petrus Hubi 7,2%, Petrus Asok 4,2% , Arnol Walilo 4,2%. Ada juga Bartolomeus Paragaye 3,2%, lalu Lesman Tabuni 2,1% dan yang tidak menjatuhkan pilihan sebanyak 9,2% persen,” tambahnya.

Budi meyakinkan, dilihat dari hasil survei tersebut, jika David Haluk bisa mendapatkan kendaraan parpol untuk maju dalam Pilkada Jayawijaya, maka dipastikan kemungkinan besar akan menang.

“Selain itu, pengaruh ketidakpuasan masyarakat atas kinerja Pemkab Jayawijaya dan keadaan ekonomi keluarga masyarakat yang menurun membuat John R Banua memiliki tingkat keterpilihan berada di bawah David Haluk,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper