Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Indonesia Dukung Larangan Penggunaan Senjata Kimia

Indonesia mendukung langkah Organisation for the Prohibition of Chemical Weapons (OPCW) soal larangan penggunaan senjata kimia.
Seorang pria membopong jasad seorang anak diduga korban serangan gas kimia di kota Khan Sheikhoun, Idlib, Suriah, yang dikuasai kelompok pemberontak (4/4/2017)./Reuters-Ammar Abdullah
Seorang pria membopong jasad seorang anak diduga korban serangan gas kimia di kota Khan Sheikhoun, Idlib, Suriah, yang dikuasai kelompok pemberontak (4/4/2017)./Reuters-Ammar Abdullah

Kabar24.com, JAKARTA - Indonesia mendukung langkah Organisation for the Prohibition of Chemical Weapons (OPCW) soal larangan penggunaan senjata kimia.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengapresiasi misi OPCW dalam pelarangan senjata nuklir, termasuk investigasi sejumlah insiden di Suriah yang telah terbukti menggunakan senjata kimia.

"Diharapkan OPCW dapat meningkatkan kerja sama dengan Indonesia di bidang pelarangan senjata kimia dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap bahayanya," kata Retno seperti dikutip laman Kementerian Luar Negeri, Sabtu (29/7/2017).

Sebelumnya, Direktur Jenderal OPCW Ahmet Üzümcü melakukan pertemuan dengan Retno. Pertemuan ini guna membahas penguatan kerja sama antara Indonesia dengan OPCW di bidang pelarangan senjata kimia, program pelatihan, dan capacity building.

Menurutnya, ancaman senjata kimia perlu dipikirkan dengan serius dan diatasi melalui kerja sama antarnegara. Dalam hal ini, Ahmet memiliki gagasan untuk pembentukan Asean Region Chemical Weapons Convention Capability Hub untuk mencegah bahaya sejata kimia terutama di kawasan Asia Tenggara.

Kunjungan Ahmet diharapkan membawa manfaat positif berupa penguatan kerja sama khususnya di bidang pengembangan kapasitas, peningkatan kualitas laboratorium, dan peningkatan partisipasi ahli, peneliti dari Indonesia pada program pelatihan OPCW guna mendukung implementasi Konvensi Senjata Kimia (KSK).

OPCW memandang Indonesia dapat berperan sebagai bridge builder bagi penguatan kerja sama antara Asean dengan OPCW, seperti menghadapi tantangan potensi penggunaan senjata kimia di kawasan untuk kegiatan terorisme, peningkatan kapasitas di bidang iptek kimia dan pengembangan industri kimia di kawasan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper