Kabar24.com, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) disebut sudah mengemban utang dengan angka yang fantastis sejak pertama kali menjabat sebagai Kepala Negara, yakni Rp2.700 triliun.
Sekretaris Kabinet Pramono Anung mengatakan bunga utang yang harus dibayar oleh pemerintah mencapai Rp250 triliun. Selama 3 tahun kepemimpinan Presiden Jokowi, bunga utang bertambah hingga Rp750 triliun.
"Ketika beliau menjadi Presiden, utangnya itu Rp2.700 triliun," kata Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (24/7/2017).
Besaran utang pemerintah saat ini berada pada kisaran Rp3.600. Adapun, pertumbuhan utang pemerintah saat ini dinilai sangat kecil.
Pramono menambahkan, memasuki tahun politik pada 2018, pemerintah akan fokus melakukan penghematan anggaran. Presiden meminta seluruh menteri untuk fokus dan efisien.
Pemerintah akan fokus pada bidang infrastruktur dan pengentasan kemiskinan. Diharapkan kementerian/lembaga bisa mendukung pengurangan rasio gini.
Baca Juga
"Kami meyakini bahwa 2018, kalau semuanya bisa dijaga pertumbuhan ekonomi akan tumbuh 5,3% sampai 5,4%," ujarnya.