Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kembangkan UMKM, Pemkot Surabaya Siapkan Rp11 Miliar

Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan anggaran sekitar Rp11 miliar pada tahun ini untuk mengembangkan potensi usaha mikro kecil yang setiap tahun mengalami pertumbuhan.
Ilustrasi-Pameran batik/Antara
Ilustrasi-Pameran batik/Antara

Bisnis.com, SURABAYA – Pemerintah Kota Surabaya menyiapkan anggaran sekitar Rp11 miliar pada tahun ini untuk mengembangkan potensi usaha mikro kecil yang setiap tahun mengalami pertumbuhan.

Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Surabaya, Eko Haryanto mengatakan sebagian besar dari anggaran tersebut banyak digunakan untuk pengembangan usaha mikro, mulai dari pembinaan hingga membantu mengurus izin-izin usaha dan sertifikasi produk.

“Pembinaan terhadap usaha mikro ini termasuk yang ada di sentra-sentra pedagang kaki lima (PKL) dan beberapa pasar tradisional,” ujarnya saat konferensi pers, Senin (6/3/2017).

Dia mengungkapkan jumlah UMKM yang ada di Surabaya dari tahun ke tahun mengalami pertumbuhan yang pesat. Berdasarkan data Dinkop dan Usaha Mikro Surabaya, jumlah UMKM di Surabaya kini sudah mencapai lebih dari 4.800 usaha.

“Dari seluruh UMKM yang ada itu bukan cuma binaan Dinkop tapi juga dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Sosial, ada juga binaan dari Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Surabaya,” katanya.

Adapun UMKM yang memperoleh binaan dari Dinkop dan Usaha Mikro tersebut berasal dari sektor industri baik makanan dan minuman (mamin) maupun non mamin atau kerajinan, serta sebagian adalah usaha mikro sektor perdagangan, dan usaha seni dan budaya.

Eko menambahkan, anggaran tersebut juga digunakan untuk mempromosikan produk-produk UMKM Surabaya melalui berbagai kegiatan pameran yang biasanya digelar oleh Dekranasda Surabaya. Termasuk melakukan kolaborasi pengembangan usaha mikro bersama dengan instansi atau mitra lain melalui kegiatan CSR maupun program Pahlawan Ekonomi.

“Untuk usaha mikro di sentral PKL, kami juga meningkatkan branding dan berupaya meramaikan sentra tersebut melalui berbagai kegiatan,” imbuhnya.

Eko menambahkan meski fokus mengembangkan UMKM, tahun ini Dinkop Surabaya juga melakukan pengembangan dan pengawasan koperasi yang sudah terbentuk. Anggaran tersebut, lanjutnya, juga untuk biaya operasional dan belanja pegawai di Dinkop Surabaya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper