Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BOM PANCI BANDUNG: Polisi Temukan Benda-Benda Ini di Kontrakan Yayat

Dalam penggeledahan di kontrakan Yayat, pelaku bom panci Bandung, polisi menemukan sejumlah barang bukti yang diduga menjadi bahan perakit bom yang diledakkan di dekat kantor kelurahan Arjuna, Cicendo, Bandung.
Petugas kepolisian memasang garis polisi di Kantor Kelurahan Arjuna, Bandung, Jawa Barat, Senin (27/2/2017)./Antara
Petugas kepolisian memasang garis polisi di Kantor Kelurahan Arjuna, Bandung, Jawa Barat, Senin (27/2/2017)./Antara

Kabar24.com, JAKARTA - Dalam penggeledahan di kontrakan Yayat, pelaku bom panci Bandung, polisi menemukan sejumlah barang bukti yang diduga menjadi bahan perakit bom yang diledakkan di dekat kantor kelurahan Arjuna, Cicendo, Bandung.

Adapun sejumlah barang bukti tersebut antara lain beberapa panci, penanak nasi (ricecooker) yang belum digunakan, kabel, solder, dan gunting. Keseluruhan benda ini diduga merupakan sisa-sisa perakitan.

"Ini cukup mengonfirmasi terhadap bom yang dia buat. Kami duga ini sisa-sisa dari yang dia siapkan dan ledakkan di lapangan Pandawa," jelas Kadiv Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar, Selasa (28/2/2017).

Urusan senjata sepertinya bukan hal yang asing bagi Yayat. Pada 2009/2010 lalu, dia sempat bergabung dalam pelatihan aksi teror di Aceh. Saat itu, dia juga berperan menyiapkan logistik seperti senjata api dan peluru yang diperolah dari wilayah Bandung. Beberapa senjata yang dia pasok adalah rakitan.

"Tahun 2010 terjadi kegiatan pelatihan aksi teror di Nangroe Aceh, waktu itu melibatkan tersangka lain seperri Dulmatin dan Abu Bakar Baasyir," sebut Boy.

Seperti diketahui Dulmatin juga dikenal sebagai Djoko Pitono. Dulmatin disebut sebagai salah satu pelaku Bom Bali. Dia dikenal ahli dalam merakit bom, kepandaian yang sempat membuatnya dicari bahkan oleh Pemerintah Amerika sebelum akhirnya tewas diterjang peluru panas polisi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper