Kabar24.com, JAKARTA – Pemerintah Indonesia dan Jerman berkomitmen memperkuat kerja sama di berbagai sektor, seperti bidang ekonomi, energi, maritim, dan pendidikan vokasional.
Kesimpulan tersebut didapat dalam rangkaian kunjungan Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi ke Jerman. Dalam kunjungan tersebut, Retno melakukan pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Jerman, Sigmar Gabriel di Kota Bonn.
Dalam pertemuan tersebut, Retno menyampaikan dia menyambut positif inisiatif Jerman sebagai ketua G20 tahun ini, untuk mengadakan pertemuan Menlu negara-negara yang tergabung dalam organisasi tersebut.
“Fokus pembahasan Menlu G-20 yaitu mengenai Maintaining Peace in a Complex World, tepat dalam berkontribusi untuk menciptakan kondisi kondusif bagi pembangunan,” ungkap Retno melalui keterangan resmi yang diterima Bisnis Jumat (17/2/2017).
Retno menyampaikan, dalam pertemuan bilateral tersebut, kedua negara juga menekankan pentingnya kerja sama internasional dan multilateral dalam menciptakan perdamaian, stabilitas dan kesejahteraan global.
Pasalnya, mereka menilai dalam beberapa waktu terakhir, semangat kerja sama multilateral mulai berkurang dan mulai meningkatnya nasionalisme dan kebijakan proteksionis di berbagai negara. Pertemuan para menteri luar negeri G-20 diharapkan akan dapat mendorong kembali semangat kerja sama multilateral dalam mengatasi tantangan bersama.
“Berbagai tantangan global saat ini tidak akan dapat diatasi oleh negara secara individu, dan membutuhkan kerja sama internasional dan multilateral yang kuat,” ucap Retno.
Selain itu, juga dibahas kerja sama di bidang maritim dan pembangunan. Pada bidang maritim, Retno mengundang investor Jerman untuk turut mendukung pengembangan Pusat Kelautan dan Perikanan di pulau-pulau terluar di Indonesia. Retno juga mengharapkan agar pembahasan kerja sama pembangunan dapat diarahkan sesuai priortas pembangunan nasional.
Jerman merupakan mitra dagang utama di antara negara-negara Eropa. Nilai perdagangan bilateral kedua negara mencapai US$6.1 miliar pada tahun 2015, sementara investasi Jerman di Indonesia mencapai US$133.2 juta dalam 310 proyek pada tahun 2016.
Jumlah wisatawan Jerman ke Indonesia yaitu 117.883 pada periode Januari – Juli 2016, merupakan urutan ke-3 terbesar di Eropa.