Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Uang Rupiah TE 2016 yang Beredar di Bali Capai Rp50 Miliar

Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali mencatat uang Rupiah Tahun Emisi (TE) 2016 yang beredar di wilayah Bali hingga saat ini mencapai Rp50 miliar.
Uang rupiah baru/Jibi
Uang rupiah baru/Jibi

Bisnis.com, DENPASAR--Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali mencatat uang Rupiah Tahun Emisi (TE) 2016 yang beredar di wilayah Bali hingga saat ini mencapai Rp50 miliar.

Zulfan Nukman, Kepala Divisi Sistem Pembayaran, Pengelolaan Uang Rupiah, dan Layanan Administrasi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali, mengatakan jumlah tersebut sudah sampai ke seluruh wilayah Bali seperti ke Negara, dititipkan juga ke kas di Singaraja, dan Kabupaten Karangasem.

“Kami pun terus melakukan sosialisasi, salah satunya kami memberikan sosialisasi ciri-ciri keaslian uang Rupiah TE 2016 kepada para frontliner serta kasir perbankan umum di Bali,” ujarnya disela-sela acara Edukasi Uang Rupiah TE 2016 di Denpasar, Rabu (18/1/2017).

Sebagai mitra Bank Indonesia, bank-bank umum yang berada di Bali perlu mengetahui lebih dalam mengenai uang Rupiah Tahun Emisi (TE) 2016 yang baru diluncurkan.

“Selain itu, kami juga memberikan pemahaman terutama terhadap isu-isu atau berita hoax yang beredar di masyarakat. Besok kami juga akan mengundang BPR-BPR di Bali untuk memberikan pemahaman dengan materi yang sama karena BPR beroperasi hingga ke pelosok seperti di kecamatan-kecamatan, atau di daerah-daerah terpencil agar mereka bisa menjelaskan kepada masyarakat hingga ke pelosok,” jelasnya.

Dia menambahkan, fitur keamanan uang Rupiah TE 2016 lebih banyak dibandingkan yang lainnya sehingga hal ini perlu diketahui dan dipahami.

“Frontliner di perbankan sebagai bagian terdepan sehingga mereka mempunyai pemahaman yang sama dan mereka bisa menjelaskan sebagai perpanjang tangan kami. Kami juga meminta mereka bersama-sama dengan kami untuk mensosialisasikan uang baru ini kepada masyarakat,” paparnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper