Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Angkatan Laut AS Kirim 300 Tentara ke Afganistan

Sekitar 300 tentara Angkatan Laut Amerika Serikat akan dikirim ke Provinsi Helmand untuk membantu pasukan Afghanistan menumpas Taliban, khususnya dalam bidang intelijen dan perbekalan, kata komandan satuan terkait pada akhir pekan lalu.
Helikopter Black Hawk AS di Afghanistan/Reuters-Erik De Castro
Helikopter Black Hawk AS di Afghanistan/Reuters-Erik De Castro

Bisnis.com, KABUL -  Sekitar 300 tentara Angkatan Laut Amerika Serikat akan dikirim ke Provinsi Helmand untuk membantu pasukan Afghanistan menumpas Taliban, khususnya dalam bidang intelijen dan perbekalan, kata komandan satuan terkait pada akhir pekan lalu.

Penempatan pasukan ke Helmand itu akan menjadi tugas pertama Angkatan Laut AS ke provinsi selatan tersebut sejak mereka dipulangkan pada 2014.

Pada saat itu, pemerintah menyatakan tugas AS di Afghanistan berakhir.

Meski demikian, tentara Afghanistan masih dibantu pasukan serangan udara AS dan ratusan penasihat perang.

Akan tetapi bantuan itu dinilai belum cukup menghentikan pemberontakan Taliban di Helmand.

Brigadir Jenderal Roger Turner dalam jumpa pers via telepon mengatakan, penempatan itu dilakukan untuk mengganti anggota Angkatan Darat AS yang telah melatih tentara Afghanistan di Helmand.

Walaupun 300 pasukan itu adalah tentara yang terlatih di bidang intelijen, logistik, dan administrasi, mereka tetap menjalani misi berbahaya, kata Turner.

"Ini adalah misi berisiko tinggi. Penempatan ini adalah misi penting di medan perang," katanya.

Puluhan ribu tentara AL sempat berperang melawan Taliban di Helmand selama lima tahun.

Setidaknya 1.000 tentara gabungan tewas sejak militer AS mengintervensi konflik di negara itu sejak 2001.

Taliban telah menguasai sejumlah wilayah dalam dua tahun terakhir, diantaranya lokasi perang mematikan bagi pasukan AL AS seperti Sangin, Marjah, dan Nowzad.

Pegaris keras itu juga mengancam akan mengambil alih ibukota provinsi, Lashkar Gah tahun lalu.

Petinggi Taliban via internet menyatakan, penempatan pasukan Angkatan Laut adalah "kebijakan gagal terakhir" yang dibuat Presiden AS Barak Obama untuk menghentikan kerusuhan di Afghanistan.

Militer AS dalam beberapa bulan terakhir mengumumkan, sekitar 3.000 tentara Angkatan Darat akan dirotasi. Setidaknya ada 8.400 tentara Amerika yang menjalani misi antiterorisme memerangi IS dan al-Qaeda di kawasan itu.

Sekelompok kecil tentara Angkatan Laut dikabarkan sudah tiba di Afghanistan. Sekitar 60 di antaranya bertugas membantu mengamankan pangkalan udara di Bagram.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : ANTARA/REUTERS

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper