Bisnis.com, TANGSEL-Pemerintah Kota Tangerang Selatan berupaya terus menggali budaya lokal untuk selanjutnya dilestarikan dan dikembangkan sebagai salah satu jati diri kota tersebut.
Yanuar, Kepala Kantor Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tangsel, mengatakan upaya menggali budaya lokal dilakukan dengan menggelar workshop kebudayaan melibatkan para pelaku seni dan budaya, terutama yang terhimpun dalam Dewan Kesenian Tangerang Selatan.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi yang ada oleh para pelaku seni dan pemerhati budaya, sehingga jati diri kota Tangerang Selatan segera terwujud,” katanya, Rabu (14/12/2016).
Menurutnya, melalui kegiatan workshop kebudayaan diharapkan dapat memberikan efek positif bagi pengembangan dan pelestarian budaya yang ada di Kota Tangsel.
Selain itu, imbuhnya, kegiatan tersebut juga diharapkan dapat memotivasi para pelaku seni dan budayawan untuk dapat berkontribusi kepada Pemkot Tangsel dalam bidang seni dan budaya.
Sementara itu Walikota Tangsel, Airin Rachmi Diany, melalui situs resminya, menjelaskan Tangsel merupakan kota yang memiliki beragam suku dan etnis, sehingga dapat disebut sebagai Indonesia dalam skala kecil.
"Kemajemukan itu membuat pemerintah daerah terus berusaha untuk melestarikan dan mengembangkan kebudayaan yang ada, tanpa menghilangkan kebudayaan lokal yang telah lebih dahulu ada,” ujarnya.
Dia menegaskan karena kemajemukan, yakni beragam suku dan etnis, itulah kota Tangsel berusaha dan menentukan jati diri kotanya.