Kabar24.com, JAKARTA – Setelah sibuk bertemu dengan petinggi parpol dan ormas keagamaan belakangan ini, Presiden Joko Widodo menyatakan konsolidasi kebangsaan dan kenegaraan akan terus dilakukan.
Kepala Negara menyatakan konsolidasi dilakukan untuk mengingatkan seluruh pihak tentang pentingnya masyarakat tetap di dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia yang majemuk.
"Tetap perlu dilanjutkan terus, tidak ada habisnya konsolidasi kebangsaan dan kenegaraan. Terus kita ingatkan, saya kira tidak hanya ke tokoh-tokoh politik, tokoh-tokoh agama, TNI-Polri, saya kira juga penting sekali untuk anak-anak muda," katanya, di teras Istana Merdeka, Selasa (29/11/2016).
Siang tadi, Kepala Negara menjamu Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar, yang juga partai pendukung pemerintah.
Cak Imin tiba sekitar pukul 13.05 WIB dan langsung disambut oleh Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka. Keduanya kemudian santap siang bersama dengan ikan bakar dan soto yang dihidangkan di atas meja makan.
Pertemuan dengan Cak Imin diyakini sebagai bagian konsolidasi politik yang dilakukan Jokowi pascademonstrasi 4 November.
Belum lama ini, politik makan siang di Istana juga menghadirkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri serta Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.