Produksi Manufaktur Besar di Riau Tumbuh 0,05%

Bisnis.com, PEKANBARU -  Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat pada triwulan tiga tahun 2016 pertumbuhan produksi industri manufaktur besar dan sedang menunjukkan pertumbuhan yang positif yaitu sebesar 0,05%.

"Pertumbuhan sebesar 0,05%  itu menunjukkan bahwa pada triwulan tiga 2016 perekonomian di Provinsi Riau khususnya pada sektor industri manufaktur besar sedang mengalami peningkatan yang lebih kecil dibandingkan triwulan sebelumnya," kata Kepala BPS Riau Aden Gultom di Pekanbaru, Rabu (2/11/2016).

Menurut Aden, pertumbuhan sektor industri manufaktur besar sedang pada triwulan sebelumnya terjadi pertumbuhan produksi positif sebesar 12,83%.

Sementara itu untuk keadaan nasional, katanya, pada triwulan tiga 2016 terhadap triwulan dua  2016 juga terjadi peningkatan produksi yaitu sebesar 0,89%.

"Peningkatan produksi industri manufaktur triwulan tiga tahun 2016 di Provinsi Riau dipengaruhi oleh jenis industri-industri yakni industri makanan yang naik sebesar 1,41%," katanya.

Namun industri karet, barang dari karet dan plastik justru mengalami penurunan sebesar -2,16%.

Ia menjelaskan, industri makanan pada triwulan tiga tahun 2016 mengalami pertumbuhan positif dengan peningkatan sebesar 1,41%. Salah satu jenis produk dari jenis industri ini adalah CPO (crude palm oil). "Keadaan yang sama terjadi pada level nasional dimana untuk industri makanan mengalami peningkatan sebesar 3,21%," katanya.

Bahkan untuk jenis industri karet dan barang dari karet dan plastik pada triwulan tiga  2016 di Riau juga mengalami penurunan produksi yaitu sebesar -2,16%. Keadaan yang sama juga terjadi pada level nasional, dimana jenis industri ini juga mengalami penurunan sebesar -2,66%.

"Hal ini menunjukkan, penurunan produksi industri karet dan barang dari karet dan plastik pada triwulan tiga  2016 di Riau kurang lebih sama dengan peningkatan produksi secara nasional," katanya.

Sementara itu pertumbuhan produksi industri manufaktur di Riau pada triwulan III-2016 dibandingkan triwulan III-2015 (y-on-y) mengalami kenaikan yaitu sebesar 10,48%.

Kenaikan tersebut dipengaruhi oleh peningkatan produksi industri makanan sebesar 11,19% dan peningkatan produksi industri karet, barang dari karet dan plastik sebesar 6,01%.

Pertumbuhan produksi untuk tingkat nasional triwulan III-2016 terhadap triwulan III- 2015 mengalami peningkatan yaitu sebesar 5,07%.

Pertumbuhan nasional (y-on-y) pada periode yang sama untuk jenis industri makanan sebesar 7,70%, sementara untuk jenis industri karet dan barang dari karet dan plastik mengalami penurunan produksi sebesar -12,58%.