Kabar24.com, PEKANBARU - Dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda Pemerintah Provinsi Riau akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk dapat mengembangkan perekonomian daerah.
Pemerintah Provinsi Riau memberi tagline peringatan Sumpah Pemuda "Pemuda Indonesia Menatap Dunia."
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman pembangunan mutu sumber daya manusia adalah pembangunan yang harus diprioritaskan ketimbang melakukan banyak eksplorasi pembangunan dari sektor sumber daya alam.
"Hari ini merupakan waktu yang tepat untuk mengukuhkannya sebagai ajang perubahan arah pembangunan Riau yang menitik beratkan pada sektor manusianya," katanya, Jumat (28/10/2016).
Andi mengingatkan pemuda harus siap berbenah karena Riau tidak lagi mengandalkan sumber daya minyak dan gas seperti yang selama ini dibesar-besarkan hingga Riau terkenal sebagai daerah yang kaya dengan pendapatan daerahnya dibanding dengan daerah lainnya.
Andi Rachman anggaran daerah banyak terkuras untuk pengembangan industri migas di Riau. Namun nyatanya usaha tersebut terkesan hanya menghabiskan anggaran daerah yang harusnya bisa digunakan untuk pembiayaan pembangunan yang lainnya. "Ini juga diakitbakan kurangnya kualitas SDM," katanya.
Jumlah penduduk Riau yang jumlahnya mencapai 6,5 juta jiwa, dirinya yakin Riau masih memiliki harapan yang besar untuk melepaskan diri dari tumpuan migas juga perkebunan yang makin hari, makin tak menunjukkan hasil yang baik pada pendapatan daerah.
Baru-baru ini Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa Indonesia mengalami perlambatan ekonomi yang diakibatkan oleh fluktuasi ekonomi global yang masih buruk sehingga berdampak langsung pada masyarakat.
GEMAL ABDEL NASSER P. (K14)
SUMPAH PEMUDA: Riau Tingkatkan Kuakitas SDM untuk Tingkatkan Perekonomian
PEKANBARU-- Dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda Pemerintah Provinsi Riau akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk dapat mengembangkan perekonomian daerah.
Pemerintah Provinsi Riau memberi tagline peringatan Sumpah Pemuda "Pemuda Indonesia Menatap Dunia."
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman
pembangunan mutu sumber daya manusia adalah pembangunan yang harus diprioritaskan ketimbang melakukan banyak eksplorasi pembangunan dari sektor sumber daya alam.
"Hari ini merupakan waktu yang tepat untuk mengukuhkannya sebagai ajang perubahan arah pembangunan Riau yang menitik beratkan pada sektor manusianya," katanya, Jumat (28/10/2016).
Andi mengingatkan pemuda harus siap berbenah karena Riau tidak lagi mengandalkan sumber daya minyak dan gas seperti yang selama ini dibesar-besarkan hingga Riau terkenal sebagai daerah yang kaya dengan pendapatan daerahnya dibanding dengan daerah lainnya.
Andi Rachman anggaran daerah banyak terkuras untuk pengembangan industri migas di Riau. Namun nyatanya usaha tersebut terkesan hanya menghabiskan anggaran daerah yang harusnya bisa digunakan untuk pembiayaan pembangunan yang lainnya.
"Ini juga diakitbakan kurangnya kualitas SDM," katanya.
Jumlah penduduk Riau yang jumlahnya mencapai 6,5 juta jiwa, dirinya yakin Riau masih memiliki harapan yang besar untuk melepaskan diri dari tumpuan migas juga perkebunan yang makin hari, makin tak menunjukkan hasil yang baik pada pendapatan daerah.
Baru-baru ini Badan Pusat Statistik (BPS) merilis bahwa Indonesia mengalami perlambatan ekonomi yang diakibatkan oleh fluktuasi ekonomi global yang masih buruk sehingga berdampak langsung pada masyarakat.