Bisnis.com, JAKARTA - Berikut ringkasan headlines Bisnis Indonesia edisi cetak Jumat, 28 Oktober 2016. Untuk menyimak lebih lanjut, silakan kunjungi http://epaper.bisnis.com/
Seksi Industri
Hal 25. PENURUNAN HARGA GAS TPT ; Utilisasi Industri Bakal Meningkat
Penurunan harga gas akan meningkatkan utilisasi produsen tekstil hulu dan mendongkrak daya saing sekitar 1.000 perusahaan produsen benang dan kain di Indonesia.
Hal 26. PASOKAN KAMAR BERTAMBAH ; Tarif Hotel Diproyeksi Tertekan
Suplai kamar hotel yang terus bertambah di Indonesia membuat rate hotel di berbagai daerah diproyeksi tertekan hingga akhir tahun.
Hal 27. TIPS BAGI PEMBELI ; Teliti Sebelum Lakukan Transaksi
Pasar properti secara konsisten menunjukkan peningkatan harga yang terus terjadi setiap tahun. Bila keputusan membeli properti tidak diambil sejak dini, suatu saat akan menjadi sangat terlambat hingga harga properti benar-benar tidak lagi dapat dijangkau.
Hal 28. PENGEMBANGAN KONEKTIVITAS ; Garuda Siap Boyong 12 Pesawat Baru
Garuda Indonesia Group berencana mendatangkan 12 armada baru pada 2017 guna mendukung rencana pengembangan ko nektivitas penerbangan maskapai, terutama di Indonesia Timur.
Hal 29. TERMINAL PETIKEMAS MUARO JAMBI ; Pengelolaan Diserahkan ke Swasta
Kementerian Perhubungan memberikan pengelolaan Terminal Petikemas Muaro Jambi, di Pelabuhan Talang Duku, Jambi kepada PT Wahyu Samudra Indah selama 66 tahun.
Hal 30. SKEMA SWASTA MURNI ; Kilang Bontang Lambat
Proyek Kilang Bontang akan semakin lamban jika sepenuhnya digarap oleh investor swasta. Saat ini, pembangunan Kilang Bontang menggunakan skema kerja sama pemerintah dan badan usaha atau KPBU.
Hal 31. PETERNAKAN SAPI ; Berdikari Rombak Bisnis Pembibitan
PT Berdikari (Persero), perusahaan milik negara di sektor peternakan, akan merevitalisasi bisnis pembibitan sapi dengan membentuk padang gembala terintegrasi pada tahun depan.
Hal 32. RASIO KEPEMILIKAN KENDARAAN ; Potensi Pasar dalam Guratan Statistik
Acap kali potensi pasar roda empat Indonesia disebut berpotensi besar, namun kenyataan itu masih sebatas catatan statistik. Penjualan domestik tidak jadi tambun karenanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel