Kabar24.com, CIANJUR - Keberhasilan anggota Sat Reskrim Polres Cianjur dan seorang tukang ojek menggagalan perampokan senilai Rp106 miliar berujung penghargaan.
Polda Jabar memberikan penghargaan kepada empat orang anggota Polres Cianjur dan seorang tukang ojek yang mengagalkan perampokan mobil jasa pengiriman uang Rp106 miliar, beberapa hari lalu.
Kapolda Jabar Irjen Bambang Waskito di Cianjur, Senin (3/10/2016), mengatakan, dalam waktu 3X24 jam, anggotanya menangkap empat orang dari enam orang pelaku termasuk otak pelaku yang masih tercatat sebagai pegawai jasa pengiriman uang PT Abacus. Sehingga pihaknya memberikan penghargaan pada anggota dan seorang warga yang berhasil menggalkan perampokan tersebut.
"Ini aksi tergolong nekad, pelaku beraksi di jalur ramai dilalui warga dan kendaraan. Saat beraksi pelaku menggunakan senjata airsoft gun. Sehingga seorang warga yang melihat segera melaporkan pada anggota dan langsung melakukan pengejaran," katanya.
Selang beberapa hari, anggota Sat Reskrim Polres Cianjur menangkap empat orang pelaku yang sempat melarikan diri ke wilayah hukum Garut dan Cimahi. Keempat pelaku tersebut Hartadi Ganda Sukmana, Stevanus Tomy Paksi, Anton Benidiktus dan otak pelaku Irwan Angga Pratama yang merupakan pegawai di perusahaan jasa tersebut.
"Ini prestasi yang patut diberikan jempol, kepedulian warga membantu petugas sangat kami apresiasi. Percobaan perampokan ini cukup besar sepanjang 2016, namun dapat digagalkan," katanya.
Berdasarkan keterangan pelaku, aksi tersebut merupakan kali kedua, di mana aksi sebelumnya sempat digagalkan petugas yang tengah berpatroli dan aksi kedua digagalkan warga dan petugas, sehingga mereka melarikan diri dengan meninggalkan dua kendaraan yang mereka tumpangi untuk menghindari tangkapan polisi.
"Kami sudah merencanakan aksi ini dua kali, tapi gagal karena ada polisi dan warga. Saya dapat rute yang akan dilalui dari kantor dan saya ajak teman-teman untuk beraksi dengan jumlah uang yang mengiurkan," kata Irwan otak pelaku.
Sementara hingga saat ini, petugas masih melakukan pengejaran terhadap dua orang pelaku lainnya yang telah diketahui identitasnya. Sedangkan empat orang pelaku harus menghuni jeruji besi Polres Cianjur, guna mempertanggungjawabkan perbuatanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
