Bisnis.com, JAKARTA—PT Semen Padang mengungkapkan stok semen di Jakarta sekitarnya dan Lampung masih aman setelah terbakarnya kapal MV DS di Pelabuhan 1 Kade 115 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat malam (16/9/2016).
“Terbakarnya kapal pengangkut semen curah tersebut tidak berpengaruh terhadap pasokan ke konsumen, karena stok kami aman sehingga konsumen tidak perlu risau,” kata Kepala Biro Humas Semen Padang Nur Anita Rahmawati dalam keterangan resmi, Sabtu (17/9/2016).
Menurutnya, stok semen Portland Composite Cement (PCC) di gudang masih mencukupi dan tipe Ordinary Portland Cement (OPC) didukung dari Ciwandan.
Selain itu juga akan didatangkan kapal KM Giat dengan kapasitas 6.000 ton yang akan bersandar di Tanjung Priok sekitar 23 September 2016.
Sementara itu, pasokan Semen Padang untuk wilayah Lampung dan Ciwandan juga masih mencukupi. “Untuk Lampung dalam waktu dua hari lagi akan masuk kapal dengan muatan 7.000 ton,” kata Anita.
Dia menjelaskan kapal MV DS melakukan pembongkaran di Pelabuhan 1 Kade 115 Pelabuhan Tanjung Priok, Jumat, mulai pukul 15.20 WIB.
Pada pukul 18.20 WIB terlihat asap dari cerobong kapal yang berasal dari kamar mesin.
Kebakaran bisa dipadamkan sekitar pukul 21.00 WIB.
Kapal tersebut mengangkut semen untuk Tanjung Priok (12.000), sedangkan sisanya untuk Lampung dan Ciwandan.
Tim Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) telah melakukan investigasi kasus kebakaran MV DS di Dermaga 115 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Hasil investigasi tentang penyebab kebakaran kapal tersebut masih dalam pendalaman tim KNKT.
