Bisnis.com SUKABUMI -- PT Siam Cement Group (SCG)Indonesia tengah mempersiapkan program beasiswa kepada 350 siswa yang berprestasi sekaligus mampu menciptakan gagasan tentang pelestarian lingkungan hidup.
Country Director SCG Indonesia Nantapong Chantrakul berharap program tersebut bisa mendorong siswa untuk lebih peduli terhadap lingkungan mengingat produksi sampah terus meningkat. Partisipan beasiswa diwajibkan menulis esai mengenai idenya tentang pelestarian lingkungan hidup sehingga bisa direalisasikan.
"Sebagai perusahaan manufaktur, SCG telah menjalankan praktik industri hijau di antara para karyawan. Ini adalah tahun kelima kami memberikan beasiswa dan dari tahun ke tahun peminatnya semakin bertambah," ujarnya, Rabu (10/8).
Dia mengatakan pada dua tahun ke depan, perusahaan akan mengevaluasi para penerima beasiswa guna memastikan beasiswa yang diberikan dapat berguna bagi siswa tersebut hingga masuk ke perhuruan tinggi.
Hingga saat ini SCG telah memberikan beasiswa kepada lebih dari 5.000 pelajar berprestasi di berbagai negara di Asean setiap tahunnya. Adapun di Indonesia sudah mencapai 1.500 orang.
Kali ini SCG bekerja sama dengan organisasi lingkungan hidup, Greenaration, untuk memberikan materi terkait pengelolaan sampah yang bertanggung jawab kepada sejumlah calon penerima beasiswa.
Belum lama ini, pabrik Semen Jawa di Sukabumi telah beroperasi penuh pada akhir tahun lalu. Dalam masa pembangunannya, SCG dihadapkan dengan komplain dari sejumlah elemen masyarakat di sekitar pabrik yang merasa terganggu oleh dampak lingkungan, seperti bising dan udara yang berdebu.
"Semen Jawa telah mengimplementasikan teknologi tinggi pada pabrik Semen Jawa sehingga kami menciptakan proses yang ramah lingkungan. Kami menerapkan manajamen lingkungan tidak hanya pada manajemen pabrik tapi juga manajemen produksi," terangnya.
