Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sejarawan Ini Minta Panjat Pinang dan Lomba Balap Karung Ditinggalkan

Sejarahwan Komunitas Historia Indonesia Asep Kambali mengusulkan untuk meninggalkan berbagai jenis perlombaan yang selama ini marak dilakukan saat perayaan kemerdekaan.
Warga mengikuti lomba panjat pinang dalam rangka merayakan HUT ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia di kawasan Gegerkalong Bandung, Jawa Barat, Senin (17/8). Aneka lomba tradisonal digelar masyarakat di Tanah Air untuk mengisi kegiatan 70 tahun Kemerdekaan RI. / Bisnis-Rahman
Warga mengikuti lomba panjat pinang dalam rangka merayakan HUT ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia di kawasan Gegerkalong Bandung, Jawa Barat, Senin (17/8). Aneka lomba tradisonal digelar masyarakat di Tanah Air untuk mengisi kegiatan 70 tahun Kemerdekaan RI. / Bisnis-Rahman

Kabar24.com, JAKARTA - Sejarahwan Komunitas Historia Indonesia Asep Kambali mengusulkan untuk meninggalkan berbagai jenis perlombaan yang selama ini marak dilakukan saat perayaan kemerdekaan.

Asep menuturkan berbagai perlombaan seperti panjat pinang, balap karung, atau makan kerupuk tidak merepresentasikan semangat kemerdekaan. Lomba-lomba semacam ini justru dianggap kurang efektif menanamkan nilai perjuaangan. Namun, dia mengakui pendapatnya akan sulit diterima karena lomba tersebut sudah mengakar di masyarakat.

“Saya usul berbagai lomba yang lebih menggugah semangat kemerdekaan seperti lomba mirip pahlawan, lomba menyanyi lagu perjuangan, lomba membaca teks proklamasi, atau lomba blog sejarah,” katanya, kepada Bisnis, Rabu (10/8/2016).

Asep menjelaskan perayaan kemerdekaan dengan aneka perlombaan berlangsung sejak zaman Orde Baru. Beberapa lomba seperti balap karung atau makan kerupuk memang lahir di periode ini. Namun, beberapa lomba seperti panjat pinang punya sejarah yang lebih panjang dari kemerdekaan Indonesia itu sendiri.

Lomba panjat pinang berasal dari China sejak zaman dinasti Ming dan dinasti Qing. Saat itu lomba panjat pinang sangat digandrungi masyarakat bahkan sampai menelan korban jiwa. Lomba panjat pinang sempat dilarang ketika itu.

Di Indonesia, tradisi ini dibawa oleh orang-orang China dan mulai dikenal sejak 1.800-an. Pemerintah Hindia Belanda saat itu mulai mengakui lomba panjat pinang sebagai bagian dari hiburan di masyarakat. Saat Indonesia merdeka panjat pinang mulai diadopsi dan diterapkan untuk merayakan kemerdekaan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper