Kabar24.com, JAKARTA-Seorang hakim di Brasil pada Rabu (27/7) menjatuhkan hukuman denda 11,6 juta dolar AS (sekitar Rp152 miliar) kepada Facebook cabang lokal karena menolak menyerahkan data dari aplikasi pesan seluler WhatsApp untuk penyelidikan polisi.
Hakim di negara bagian Amazonas mengeluarkan perintah itu karena menilai Facebook tidak memenuhi kewajiban hukum mereka.
Facebook Brasil "menunjukkan pengabaian besar terhadap lembaga Brasil," tambah jaksa penuntut.
WhatsApp menjadi milik raksasa media sosial Facebook sejak Februari 2015.
Otoritas Brasil menyatakan membutuhkan akses komunikasi di antara para tersangka pelaku kejahatan, namun Facebook berargumen bahwa mereka melindungi privasi dan kebebasan berkomunikasi.
Facebook tidak segera membalas surel permintaan komentar mengenai pengenaan denda itu.
Awal bulan ini otoritas Brasil memblokir sementara WhatsApp di seluruh negeri untuk ketiga kalinya dalam waktu kurang dari setahun.
Pemblokiran berulang itu telah membuat marah para pengguna yang bergantung pada aplikasi gratis itu.
Biaya pengiriman pesan dan telepon tinggi di Brasil dan fungsi grup chat dan berbagi foto pada aplikasi WhatsApp sudah menjadi bagian dari interaksi sosial sehari-hari mereka.
WhatsApp diperkirakan digunakan oleh 100 juta warga Brasil, membuatnya menjadi negara dengan pengguna terbesar setelah Afrika Selatan menurut data yang dikutip pengadilan.
Brasil Denda Facebook 116 Juta Dolar
Seorang hakim di Brasil pada Rabu (27/7) menjatuhkan hukuman denda 11,6 juta dolar AS (sekitar Rp152 miliar) kepada Facebook cabang lokal karena menolak menyerahkan data dari aplikasi pesan seluler WhatsApp untuk penyelidikan polisi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
![Bahan Bakar Laju United Tractors (UNTR) Semester II/2024](https://images.bisnis.com/thumb/posts/2024/07/27/1785821/ihsg_saham_premium_1717800686.jpg?w=400&h=267)
47 menit yang lalu
Bahan Bakar Laju United Tractors (UNTR) Semester II/2024
![Kuota FLPP Menipis, Nasib Rumah Subsidi Kritis!](https://images.bisnis.com/thumb/posts/2024/07/26/1785608/bi-dul-23-kpr_btn-05_1716805298.jpg?w=400&h=267)
23 jam yang lalu
Kuota FLPP Menipis, Nasib Rumah Subsidi Kritis!
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
![Rentetan 3 Gempa Kuningan Jabar, dan Penyebabnya](https://images.bisnis.com/thumb/posts/2024/07/26/1785859/gempa_garut_1714237528.jpg?w=184&h=104)
9 jam yang lalu
Rentetan 3 Gempa Kuningan Jabar, dan Penyebabnya
![Kamala Harris Desak Netanyahu Segera Akhiri Perang di Gaza](https://images.bisnis.com/thumb/posts/2024/07/26/1785845/2024-07-22t215334z_499660456_rc2g09abj58u_rtrmadp_3_usa-election-harris_1721696182.jpg?w=184&h=104)
10 jam yang lalu
Kamala Harris Desak Netanyahu Segera Akhiri Perang di Gaza
![Cak Imin Jawab Soal Hubungan NU dan PKB](https://images.bisnis.com/thumb/posts/2024/07/26/1785842/whatsapp-image-2024-02-14-at-09.43.42_1707879025.jpg?w=184&h=104)
10 jam yang lalu
Cak Imin Jawab Soal Hubungan NU dan PKB
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
![Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper](https://cdn.bisnis.com/bisnis-web/assets/images/QR-bisnis-indonesia.jpg?id=8ab86a2c2907829efb031a93eac7742c)