Bisnis.com, JAKARTA— Badan Nasional Narkotika (BNN) menggandeng Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional atau Lapan untuk menggunakan teknologi komunikasi dalam penyelidikan, serta penyidikan tindak pidana narkotika.
Dalam keterangan resminya, BNN menyebut kerja sama dengan Lapan sangat strategis untuk mendukung penyelidikan dan penyidikan tindak pidana narkotika, serta prekursor narkotika yang saat ini lebih banyak menggunakan teknologi komunikasi.
“BNN dan Lapan sepakat melakukan penandatanganan nota kesepahaman yang akan ditandatangani oleh Kepala BNN Komjen Pol Budi Waseso dan Kepala Lapan Thomas Djamaluddin,” isi keterangan resmi tersebut, Selasa (28/6/2016).
Nota kesepahaman tersebut akan menjadi dasar kerja sama dan sinergitas kedua lembaga tersebut dalam pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika.
BNN sendiri membutuhkan dukungan teknologi pemetaan yang masuk ke dalam IT intelegent dalam menjalankan tugasnya. Kerja sama tersebut akan membantu BNN dalam memberantas peredaran narkoba di dalam negeri.
Nota kesepahaman itu sendiri mencakup diseminasi informasi dan advokasi mengenai pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika dan prekursor narkotika. Selain itu, nota kesepahaman tersebut akan meningkatkan peran serta masyarakat sebagai penggiat anti-narkoba dan pelaksanaan tes narkoba.
BNN dan Lapan juga akan bekerjasama dalam penyediaan dan pemanfaatan data penginderaan jauh dalam rangka pemberantasan narkoba, pemanfaatan produk teknologi penerbangan dan antariksa untuk pemetaan, dan kegiatan penelitian serta pengembangan untuk memberantas narkoba.
“Kerja sama juga akan melingkupi peningkatan kapasitas sumber daya manusia di bidang pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan, peredaran narkoba, serta penginderaan jauh,” ujarnya.
Nota kesepahaman tersebut nantinya akan dilanjutkan dengan langkah teknis, seperti pemanfaatan bersama peralatan dan sumber daya yang dimiliki Lapan.
