Kabar24.com, MALANG—Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Budi Utomo Malang, Jatim,mengaalokasi 20% dari total penerimaan mahasiswa baru untuk penghuni panti asuhan mulai tahun ajaran ini.
Ketua Pengembangan IKIP Budi Utomo Nurcholis Sunuyeko mengatakan sebelumnya perguruan tinggi tersebut juga memberikan beasiswa namun tidak spesifik bagi penghuni panti asuhan.
“Tahun ini kami berikan kesempatan kepada penghuni panti asuhan untuk dapat melanjutkan jenjang pendidikan lebih tinggi, perguruan tinggi. Kami nanti yang akan memilih panti-panti asuhan yang penghuni bisa memperoleh beasiswa,” ujarnya didampingi Pembantu Rektor I IKIP Budi Utomo Mukarrom di sela-sela pemberian santunan kepada penghuni Panti Asuhan Mabarrot NU, Kepanjen, Kab. Malang, Sabtu (25/6/2016).
Dengan cara itu, kata dia, pendidikan tinggi bisa diakses oleh siapa pun, dari golongan sosial dan ekonomi apa pun. Dengan demikian, maka kesempatan memperoleh pendidikan tinggi dengan kuliah di perguruan tinggi tidak harus kaya, namun siapa saja berkesempatan untuk memperolehnya.(k24)