Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Mulai Pekan Depan, Baznas Luncurkan Gerakan Infaq Nasional Rp2.000 Setiap Jumat

Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pekan depan akan segera meluncurkan Gerakan Infaq Nasional Rp2000 per pekan yaitu setiap Jumat.
Newswire
Newswire - Bisnis.com 24 Juni 2016  |  23:12 WIB
Mulai Pekan Depan, Baznas Luncurkan Gerakan Infaq Nasional Rp2.000 Setiap Jumat

Kabar24.com, JAKARTA - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) pekan depan akan segera meluncurkan Gerakan Infaq Nasional Rp2000 per pekan yaitu setiap Jumat.

"Pekan depan akan diluncurkan Jumat sedekah Rp2000. Memang rencana dilakukan pada awal Ramadhan tapi baru bisa tengah bulan puasa," kata Direktur Amil Zakat Nasional Baznas Moh Arifin Purwakananta di sela acara peluncuran aplikasi zakat online Baznas kitabisa.com di Jakarta, Jumat (24/6/2016), seperti dilansir Antara.

Dia berharap sebanyak 10 juta masyarakat Indonesia dapat berpartisipasi sehingga dana donasi dapat terkumpul lebih banyak setiap pekannya. Dengan begitu, akan semakin banyak masyarakat kurang mampu bisa mendapatkan sumbangan dan program yang memberdayakan ekonomi mereka.

Nantinya, gerakan tersebut akan dilakukan setiap pekan dan diharapkan tidak memberatkan masyarakat serta memicu mereka bersemangat untuk berdonasi dan berbagi kepada sesama.

Baznas rencananya akan menyediakan kotak infaq di rumah warga atau sekolah. Lewat kerja sama dengan penyedia layanan telekomunikasi, Baznas juga akan mengirimkan pesan singkat ke masyarakat untuk mengingatkan sedekah.

Gerakan infaq tersebut untuk memperkuat persaudaraan Islam melalui sedekah sebagai penjembatan antara kaum mampu dengan tidak mampu. Secara langsung atau tidak diharapkan dapat mengurangi kesenjangan sosial di tengah masyarakat.

"Memang dalam menghimpun dana ZIS masyarakat perlu inovasi. Jangan sampai justru membuat pemberi dan penerima kesulitan terkait penyaluran dan penerimaannya. Ada kasus di mana akses ZIS sulit, calon pemberi kerepotan untuk berdonasi sementara penerima kadang harus mengantri datang langsung," kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

baznas

Sumber : Antara

Editor : Gita Arwana Cakti

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    back to top To top