Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pembantaian Kelab Gay di Orlando, Senator John McCain Salahkan Obama

Senator Amerika Serikat (AS) John McCain menyalahkan Presiden Barrack Obama dalam tragedi penembakan massal, di sebuah klub gay di Orlando, Minggu 12 Juni 2016.
Memorial untuk mengenang korban penembakan massal di Orlando, Florida/Reuters
Memorial untuk mengenang korban penembakan massal di Orlando, Florida/Reuters

Kabar24.com, JAKARTA - Senator Amerika Serikat (AS) John McCain menyalahkan Presiden Barrack Obama dalam tragedi penembakan massal, di sebuah klub gay  di Orlando, Minggu 12 Juni 2016.

“Dia penyebab masalah ini, dia harus bertanggung jawab,” ujar Mc Cain, seperti dikutip dari Tempo.co, Jumat (17/6/2016).

Menurut McCain, Obama secara langsung bertanggung jawab pada peristiwa ini. Sebab, Obama menarik keluar semua orang dari Irak, lalu ekstremis Al-Qaeda pun pindah ke Suriah, bertransformasi menjadi ISIS. “ISIS yang ada sekarang ini adalah karena kesalahan Obama,” katanya lagi.

Akibat merasa terusik, kelompok militan ini pun menyerang balik AS melalui serangkaian aksi teror. McCain sebelumnya sudah mengkritik kebijakan luar negeri Obama. Dia menuduh Obama sebagai pemimpin dalam perang sipil Irak dan Suriah.

Obama  berencana bertemu dengan korban selamat dan keluarga korban aksi teror Orlando dalam waktu dekat. Dalam kunjungannya ke Orlando, Obama  ditemani oleh Wakil Presiden Joe Biden. Kasus ini disebut-sebut sebagai momentum tepat untuk mengevaluasi kebijakan kepemilikan senjata di AS. Ancaman teror serupa disebut bisa saja terjadi di kemudian hari.

“Kehadiran Obama diharapkan dapat memperjelas sikap pemerintah terhadap komunitas LGBT di Orlando,” ujar Juru bicara Gedung Putih, seperti dilansir BBC, Jumat, 17 Juni 2016. Tercatat, 49 orang selamat dalam kejadian penembakan masal terburuk di sejarah AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Sumber : tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper