Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cak Imin dan 4 Menteri Kabinet Kerja Silaturahmi Dengan Ulama Jabar

Para ulama dan umaro dari 7 kabupaten se-Jawa Barat berkomitmen mengawal Pemerintahan Jokowi-JK. Komitmen ini dituangkan dalam Sillaturahami bersama Ajengan (ulama) dari 7 Kabupaten/ Kota se-Jawa Barat di Restoran Indo Alam Sari, Karawang, Sabtu (26/3/2016).
muhaimin iskandar
muhaimin iskandar

Kabar24.com, KARAWANG - Para ulama dan umaro dari 7 kabupaten se-Jawa Barat berkomitmen mengawal Pemerintahan Jokowi-JK. Komitmen ini dituangkan dalam Sillaturahami bersama Ajengan (ulama) dari  7 Kabupaten/ Kota se-Jawa Barat di Restoran Indo Alam Sari, Karawang, Sabtu (26/3/2016).

Pertemuan yang difasilitasi oleh Pengurus DPD PKB Jawa Barat ini hadir perwakilan dari Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Kabupaten Purwakarta, Kota Depok dan Kabupaten Karawang sebagai tuan rumah.

Pertemuan ini juga dihadiri Ketua Umum DPP PKB Mukhaimin Iskandar, Menteri Desa, PDT, dan Tranmigrasi Marwan Jafar, Menteri Pemuda dan Olah Raga, Imam Nahrowi, Menteri Tenaga Kerja, Hanif Dakhiri, dan Menteri Riset dan Teknologi, Mohamad Nasir. Mereka didampingi Ketua DPW PKB Jawa Barat Dedi Wahidi dan Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamkahsari.

Sekjen DPW PKB Jawa Barat Sayiful Huda mengatakan kegiatan ini merupakan kunjungan kedua Cak Imin, dimana sebelumnya telah di laksanakan di 14 Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Barat.

"Insya allah, kunjungan Pak Ketum DPP PKB Ahmad Muhaimin Iskandar [Cak Imin] akan terus dilanjutkan ke seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Barat khusunya, umum ke seluruh kabupaten/ kota se-Indonesia," paparnya.

Selanjutnya, bahwa kegiatan ini dilakukan selain membangun ikatan bahtin antara ulama dan PKB yang lahir dari rahim ulama (NU), juga dimaksudkan untuk lebih memperkokoh kesatuan dan persatuan ulama dan Umaro untuk mengawal kepemimipin Jokowi- JK.

Sebab, kata Huda, bahawa bangsa besar jangan samapai melupakan sejarah, terutama sejarah para ulama dalam merebut mempertahankan NKRI. Ajengan (Ulama) memilik andil yang terbesar atas berdirinya NKRI.termasuk kemenangan Persiden Jokowi-JK juga tidak lepas dari peran para ajengan.

Perstiwia Resolusi Jihad pada 22 Oktober 1945 merupakan hasil keputusan dari rapat besar Besar konsul-konsul NU se-Jawa dan Madura. Puncaknya, atas fatwa KH. Hasiym Asyari menggelorakan perstiwa pada 10 November di Surabaya yang di kenal hari pahlawan.

"Atas fatwa dari KH. Hasyim Asy'ari, seluruh ulama dan santri serta elemen masyarakat lainya, bahu membahu mempertahankan menusir penjajah dari Bumi Pertiwi, termasuk begitu banyak perlawan para Ajengan dalam melawan penjajah belanda dan Jepang, misal di Jawa Barat, perlawanan KH. Zaenal Mustofa " tegasnya.

Dengan demikian, Acara Sillaturahmi Ajengan se- Jawa Barat Bersama Cak Imin dan Menteri Kabinet Kerja, memperkuat memperkuat  ikatan antara ulama dan umaro, sebab dengan mempertahankan dan menjaga ukhuwah islamiyah, wathoniyah, basyariyah, dan nahdiyah.

" Insya Allah Indonesia menjadi negeri baldatun thoyibatun warobbun ghofur, termasuk dalam kegiatan ini kami juga minta masukan para ajengan bagimana PKB Jabar khusunya kedepan bisa lebih baik lagi dalam mengawal NKRI, "katanya.

Huda menambahkan kegiatan ini juga dilakukan sebagai ruang untuk membincangkan bagaimana langkah gerak Dakwah para Ajengan Jawa Barat kedepan  guna menciptkan kesejahtraan rakyat Jawa Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Fatkhul Maskur
Editor : Fatkhul Maskur

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper