Kabar24.com, JAKARTA - Presiden RI Joko Widodo menyebutkan Konsul Kehormatan RI di Ramallah yang bakal diresmikan bulan ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan dukungan Indonesia atas Palestina.
Dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, Presiden Joko Widodo menyampaikan terima kasih atas persetujuan yang diberikan.
Untuk itu, Jokowi akan mengutus Menlu RI Retno Marsudi ke Ramallah untuk meresmikan Konsul Kehormatan tersebut.
"Keberadaan Konsul Kehormatan merupakan langkah awal untuk meningkatkan dukungan Indonesia bagi kemerdekaan Palestina serta mendorong penguatan hubungan bilateral", kata Presiden seperti disampaikan Tim Komunikasi Presiden Ari Dwipayana dalam keterangan resmi, Minggu (6/3/2016).
Sebelumnya, pemerintah Indonesia berencana meresmikan Konsul Kehormatan pada pertengahan bulan, atau usai pagelaran Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Jakarta berakhir.
Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi mengungkapkan saat ini pihaknya tengah mennyelesaikan segala proses perizinan yang diperlukan untuk membuka kantor Konsulat Kehormatan di Palestina.
"Semoga perizinan bisa secepatnya diselesaikan. Pertengahan Maret akan diresmikan," ujarnya.
Dia mengungkapkan kantor Konsulat Kehormatan akan dibuka usai Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerjasama Islam yang akan berlangsung di Jakarta pada 6-7 Maret 2016.
“Semoga setelah kita menjadi tuan rumah KTT OKI, Konsulat Kehormatan Indonesia di Kota Ramallah bisa dibuka,” ujarnya.
Namun, Retno masih menutup rapat nama pejabat yang bakal ditugaskan di Ramallah. "Saya belum bisa menyampaikan nama tersebut, nanti pada saatnya akan saya sampaikan," jelasnya.
Konsul Kehormatan RI di Ramallah Langkah Awal Bilateral
Presiden RI Joko Widodo menyebutkan Konsul Kehormatan RI di Ramallah yang bakal diresmikan bulan ini merupakan langkah awal untuk meningkatkan dukungan Indonesia atas Palestina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Lukas Hendra TM
Editor : Rustam Agus
Topik
Konten Premium