Bisnis.com, JAKARTA--Front Nasionalisasi Freeport yang terdiri dari mahasiswa dan para pemuda Papua mengungkapkan agar masyarakat mendukung aksi mereka untuk meneruskan tuntutan nasionalisasi perusahaan tambang asal Amerika Serikat itu.
Aktivis Front Nasionalisasi Freeport (FNF) Ide Bagus Arif mengatakan saat ini isu seputar Freeport yang menyeruak hanya berputar pada lingkaran elit, teruma kasus Ketua DPR Setya Novanto. Dengan begitu, terdapat penghilangan substansi yang seharusnya, yakni kepentingan Indonesia untuk menasionalisasi Freeport.
Tak hanya itu, Ide mengatakan di satu sisi terdapat pula kelompok elit yang juga mendorong isu nasionalisasi Freeport. “Namun mereka dengan maksud menutupi kasus Setya Novanto, yang kami inginkan murni agar nasionalisasi Freport berjalan, sedangkan untuk para politisi busuk juga harus disingkirkan agar mereka tak memimpin negara,” ujarnya dalam rilis pers yang diterima, Minggu (13/12/2015).
Dia mengingatkan agar masyarakat tak terkecoh dengan permainan elit politik. Isu nasionalisasi yang sebenarnya, tandas Ide, adalah mengembalikan kekayaan alam kepada negara agar dikelola untuk kesejahteraan rakyat.
Sebelumnya, pagi tadi FNF menggelar aksi simpatik bersamaan dengan kegiatan akhir pekan Car Free Day (CFD). Dalam aksi tersebut, FNF membagikan bunga mawar buatan kepada masyarakat agar mereka ikut peduli terhadap isu nasionalisasi Freeport.
“FNF tidak akan terkecoh dengan manuver dan skenario licik Freeport yang dioperatori orang-orang yg berkuasa di periode lalu,” tutup Ide.