Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

KONGRES HMI RICUH: 5 Peserta Bawa Badik

Jajaran Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Riau mengamankan lima oknum massa peserta kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-29 di Pekanbaru karena kedapatan membawa senjata tajam badik.
Petugas kepolisian mengamankan seorang peserta Kongres HMI yang kedapatan membawa senjata tajam di lokasi Musyawarah Nasional Himpunan Mahasiswa Islam (Munas HMI) XXIX di Pekanbaru, Riau, Senin (23/11)./Antara
Petugas kepolisian mengamankan seorang peserta Kongres HMI yang kedapatan membawa senjata tajam di lokasi Musyawarah Nasional Himpunan Mahasiswa Islam (Munas HMI) XXIX di Pekanbaru, Riau, Senin (23/11)./Antara

Kabar24.com, PEKANBARU-- Jajaran Kepolisian Resor Kota Pekanbaru, Riau mengamankan lima oknum massa peserta kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-29 di Pekanbaru karena kedapatan membawa senjata tajam badik.

Kelima oknum mahasiswa diamankan pada Sabtu (5/12/2015) dinihari. Mereka saat itu tengah berada di sekitar area Gelanggang Olah Raga Remaja Pekanbaru. Kelimanya diamankan saat petugas melakukan "sweeping" peserta Rombongan Liar (Romli) HMI.

Kelima oknum HMI tersebut diamankan saat mengendarai mobil minibus bernomor polisi BM 1422 JQ. Petugas saat itu melakukan "sweeping" menghentikan mobil yang secara tiba-tiba terlihat menghindari petugas.

Saat dihentikan, seluruh penumpang yang belum diketahui asalnya tersebut diperiksa satu persatu hingga akhirnya ditemukan satu unit badik di dalam mobil.

Seketika kelima oknum HMI itu langsung diinterogasi guna mencari tahu siapa pemilik badik itu. Namun, seluruhnya tidak mengaku hingga petugas memutuskan untuk menggelandang kelimanya ke Polresta Pekanbaru.

Sementara itu, mobil yang digunakan turut diamankan petugas. Saat ini kelimanya sedang menjalani pemeriksaan di Polresta Pekanbaru.

Hingga berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari kepolisian terkait tertangkapnya lima oknum pemilik badik tersebut.

HMI menggelar kongres ke-29 di Kota Pekanbaru sejak 22 Oktober 2015. Awalnya kongres direncanakan digelar hingga tanggal 26 Oktober 2015, namun hingga kini kongres masih terus berjalan.

Sejak hari pertama kongres digelar, oknum massa HMI terus menimbulkan masalah seperti melakukan pemblokiran jalan dan perusakan sejumlah fasilitas di Pekanbaru.

Puncaknya permasalah terjadi saat Polda Riau dan Polresta Pekanbaru menetapkan delapan tersangka dari oknum peserta Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (Indonesia) ke-29 yang kedapatan membawa senjata tajam jenis badik dan anak panah.

Sementara itu, akibat beragam kericuhan tersebut, Polresta Pekanbaru dan Pemprov Riau memberi tenggat waktu pelaksanaan kongres hingga Sabtu pukul 12.00 WIB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper