Bisnis.com, PARIS --- Pasukan keamanan Prancis sudah melakukan hampir 300 penggeledahan di kawasan Paris sejak serangan kelompok bersenjata pada 13 November, kata Kepala Kepolisian Michel Cadot, Senin (23/11/2015).
Sebanyak 298 penggeledahan sudah dilakukan, kata Cadot.
Ia menambahkan sebanyak 10.200 personel polisi dan 6.400 tentara dikerahkan di seluruh kawasan, termasuk ibu kota -- dengan memprioritaskan stasiun, lapangan terbang, ruang publik yang luas, bangunan pemerintah, situs budaya, perusahaan media, dan rumah sakit.
"Tingkat ancaman masih tetap tinggi," kata Cadot. "Kami melihat sejumlah pesan dari Daesh (nama lain dari kelompok bersenjata ISIS) yang disebarluaskan lewas Internet dan jelas-jelas menyasar Prancis." Ia mengatakan ada sejumlah kecil serangan rasis atau anti Islam, namun ia memuji tanggapan "bertanggung jawab dan republiken" dari masyarakat Prancis.
Dengan tingkat kewaspadaan yang diperketat, anak-anak sekolah tidak diizinkan ambil bagian dalam konferensi PBB mengenai iklim yang akan dimulai pekan depan di luar Paris, taambah dia.
TEROR PARIS: Pasukan Keamanan Lakukan 300 Penggeledahan
Pasukan keamanan Prancis sudah melakukan hampir 300 penggeledahan di kawasan Paris sejak serangan kelompok bersenjata pada 13 November, kata Kepala Kepolisian Michel Cadot, Senin (23/11/2015).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
13 jam yang lalu
Taruhan Besar di Saham Adaro Minerals (ADMR)
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 jam yang lalu
China Kembali Berlakukan Bebas Visa bagi Warga Jepang
6 jam yang lalu