Bisnis.com, TANGSEL-- Dinas Sosial Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kota Tangerang Selatan menyelenggarakan pelatihan seni hadroh dan marawis kepada 15 orang penyandang tuna netra.
Kuswanda, Kepala Bidang Pelayanan dan Rehabilitasi Dinsosnakertrans Tangsel, mengatakan pelatihan tersebut merupakan program pelayanan dan rehabilitasi Dinsosnakertrans bagi penyandang cacat eks trauma dan kejiwaan.
“Kami memberikan pelatihan hadroh bagi 15 orang agar mereka bisa memanfaatkannya tidak hanya untuk dirinya melainkan juga untuk orang lain,” katanya seperti dikutip dari situs resminya, Kamis (12/11/2015)
Menurutnya, para peseta cukup antusias dalam memainkan alat musik hadroh tersebut, dan tidak ada rasa kaku maupun grogi, mereka terlihat seperti sudah terbiasa dalam memainkannya.
Dia menjelaskan tidak menutup kemungkinan dari kegiatan pelatihan hadroh itu dapat diteruskan menjadi sebuah profesi serta bisa ditampilkan dalam berbagai acara dan kegiatan penting di Tangsel.
Sementara itu Kepala Seksi Pelayanan Penyandang Cacat Dinsosnakertrans Tangsel, Abdurahman, mengungkapkan 15 tuna netra dari Tangsel yang diberikan pelatihan agar mereka memiliki keahlian dalam memainkan alat musik.
“Selain memiliki kemampuan memainkan alat musik , juga dapat menjadi salah satu mata pencarian buat mereka,” ujarnya.